Perbedaan Pekerja Non Shift dan Pekerja Shift di Pabrik Industri

Perbedaan antara pekerja Non Shift dengan Pekerja Shift di Pabrik Industri salah satunya adalah Jumlah jam kerja setiap hari antara pekerja Non Shift dan Pekerja Shift berbeda yaitu Non Shift 8 Jam setiap hari dan Pekerja Shift 7 Jam setiap hari kerja.

Pekerja adalah orang yang bekerja atau berkarya didalam pabrik Industri dengan melakukan aktifitas yang berhubungan dengan proses produksi, aktifitas yang mendukung proses produksi serta semua aktifitas yang merupakan tugas dan tanggung jawab didalam pabrik Industri tersebut.

Di setiap pabrik Industri ada macam pekerja yang masuk katergori Non Shift dan pekerja Shift untuk menyesuaikan dengan kebutuhan produksi dari pabrik Industri itu sendiri.

Namun tidak semua perusahaan atau pabrik Industri menerapkan pembagian pekerja seperti hal tersebut, karena setiap perusahaan atau pabrik Industri memiliki kebutuhan dan kepentingan masing - masing.

Sebenarnya apa sih perbedaan antara pekerja Non Shift dan Pekerja Shift yang ada didalam pabrik Industri yang selama ini berlaku ?

Perbedaan Pekerja Non Shift dan Pekerja Shift.

1. Pembagian Jam Kerja.

Perbedaan antara Pekerja Non Shift dan Pekerja Shift salah satunya adalah Pembagian Jam Kerja pada setiap hari kerjanya.

a) Jam Kerja Pekerja Non Shift.

Untuk Pekerja Non Shift jam kerjanya adalah dari masuk kerja jam 08.00 pagi dan pulang kerja jam 17.00 sore pada setiap hari kerjanya.

Jika pekerja non shift berangkat lebih awal dari ketentuan jam masuk kerja misalkan masuk kerja jam 06.00 pagi, jika hal tersebut atas perintah atasan, maka jam kerja masuk awal tersebut dihitung jam lembur di awal.

Jika pekerja non shift pulang kerjanya melebihi dari ketentuan jam pulang kerja misalkan puilang kerja jam 19.00 malam, jika hal tersebut atas perintah atasan, maka jam kerja tersebut dihitung jam lembur di akhir jam kerja.

Jam kerja Non Shift ini tergantung juga dengan kebijakan dari masing - masing perusahaan atau pabrik Industri, sehingga setiap pabrik Industri memiliki ketentuan jam kerja yang berbeda - beda untuk pekerja Non Shift ini.

Baca juga tentang :

• Macam masalah pada TCU beserta penanganannya. 
• Macam masalah pada screw extruder beserta penanganannya. 
• Macam masalah pada belt conveyor katun beserta penanganannya. 

b) Jam Kerja Pekerja Shift.

Untuk pekerja Shift di Pabrik Industri biasanya diatur menjadi 3 Bagian seperti berikut :

• Shift 1 Jam Kerjanya adalah dari jam 08.00 pagi sampai dengan jam 16.00 sore
• Shift 2 Jam Kerjanya adalah dari jam 16.00 Sore sampai dengan jam 24.00 malam.
• Shift 3 Jam Kerjanya adalah dari jam 24.00 malam sampai dengan jam 08.00 pagi berikutnya.

Jadi bisa dikatakan bahwa pekerja Shift ini rotasi bekerja selama 24 jam setiap harinya, dengan kata lain bahwa selama 24 jam di Pabrik selalu ada pekerja yang bekerja untuk ganti shift atau ganti pekerja pada setiap shiftnya.

Untuk pembagian jam masuk kerja dan jam pulang kerja bagi pekerja Shift ini juga tergantung dari masing - masing kebijakan dan ketentuan setiap perusahaan atau pabrik Industri, sehingga setiap pabrik Industri pastinya berbeda - beda juga ketentuan pengaturan untuk jam kerja pekerja shift.

2. Perbedaan pada Hari Kerja.

Hari kerja antara pekerja Non Shift dan Pekerja Shift tentunya dibedakan atau berbeda.

Berikut pengaturan hari kerja antara pekerja Non Shift dan Pekerja Shift adalah :

a) Hari Kerja Pekerja Non Shift.

Untuk hari kerja bagi pekerja Non Shift adalah setiap hari Senin sampai hari Jumat dengan jam masuk kerja dari jam 08.00 pagi sampai jam 17.00 sore setiap harinya atau bisa dikatakan bahwa pekerja Non Shift bekerja sebanyak 5 hari kerja setiap minggunya.

Sedangkan untuk hari Sabtu dan Hari Minggu pekerja Non Shift ditentukan untuk libur kerja, Namun jika pekerja Non Shift akan bekerja pada hari libur sabtu dan hari minggu, maka hal tersebut disebut dengan kerja lembur dihari libur.

Jika diantara hari senin sampai hari Jumat ada tanggal atau hari merah, maka pekerja Non Shift dinyatakan hari libur atau tidak bekerja, namun jika pada tanggal merah atau hari merah tersebut Pekerja Non Shift tetap bekerja maka dihitung kerja Lembur.

Baca Juga :

• Perbedaan Antara Operator dan  Operator Produksi.
• Perbedaan Antara Helper dan Operator.
• Tugas Teknisi Instrument di Pabrik Industri.

b) Hari Kerja Pekerja Shift.

Pembagian hari kerja untuk pekerja Shift ini tergantung schedule atau jadwal yang sudah dibuat oleh perusahaan atas persetujuan serikat pekerja dengan pihak management, namun tetap pekerja Shift bekerja selama 5 Hari kerja setiap minggunya.

Karena pekerja shift ada 4 Group dengan pembagian 3 waktu jam kerja yaitu jam kerja pagi ( 08.00 - 16.00 ), jam kerja siang ( 16.00 - 24.00 ) dan jam kerja malam ( 24.00 - 08.00 ), maka untuk hari kerja Shift pasti tidak beraturan setiap bulannya.

Setiap group shift akan mengalami rotasi hari kerja dengan group lainnya dengan pengaturan 5 hari kerja dan di lanjutkan dengan hari libur kerja.

Pembagian group shift dan hari kerja shift ini juga berbeda - beda antara setiap perusahaan atau pabrik Industri tergantung dari kebutuhan setiap perusahaannya.

Berikut contoh pembagian 5 hari kerja Pekerja Shift adalah :

• 5 Hari kerja pagi dan 1 hari libur diteruskan kerja shift malam, misalkan masuk kerja shift pagi dari hari sabtu sampai dengan hari rabu ( 5 hari kerja pagi ) dan pada hari kamisnya hari libur kerja kemudian di hari jumatnya masuk kerja shift malam.
• 5 hari kerja siang dan 2 hari libur diteruskan dengan kerja shift pagi, misalkan masuk kerja siang pada hari minggu sampai dengan hari kamis dan pada hari jumat dan sabtu libur kemudian hari minggu berikutnya masuk kerja pagi.

Berikut contoh pembagian setiap 2 hari kerja Pekerja Shift adalah :

• 2 Hari kerja pagi dan diteruskan kerja shift malam, misalkan masuk kerja shift pagi dari hari sabtu sampai dengan hari minggu ( 2 hari kerja pagi ) dan pada hari senin serta hari selasanya masuk kerja shift malam, kemudian diteruskan pada hari rabu dan kamisnya masuk kerja siang dan libur pada hari jumat dan sabtu berikutnya.

Pembagian kerja shift ini memang sedikit rumit dan susah sehingga pembagian kerja shift akan berbeda - beda antar pabrik Industri atau perusahaan.

Sebagai pekerja shift ini dituntut untuk bisa menyesuaikan dan menjaga kesehatan karena pekerja shift harus bisa bekerja dengan 3 waktu yang berbeda kondisi yaitu pagi, siang dan bekerja dimalam hari.

Berbeda dengan pekerja Non Shift yang selalu bekerja dipagi hari dari hari senin sampai hari jumat, sehingga pekerja Non Shift ini cenderung lebih nyaman dan enak karena tidak mengalami bekerja dimalam hari.

Namun sebagai pekerja shift tentunya harus mendapatkan perlakuan yang berbeda dengan pekerja Shift sebagai salah satu cara untuk menjaga kecemburuan sosial antara pekerja shift dengan pekerja non shift.

Sebagai pekerja Shift biasannya mendapatkan tunjangan yang berbeda dengan pekerja shift seperti :

• Uang tunjangan shift yang disesuaikan dengan jam kerja siang dan jam kerja malam, jadi jam kerja siang dan jam kerja malam mendapatkan uang tunjangan khusus.
• Di saat masuk kerja malam, pekerja shift mendapatkan suplemen makan dan minuman yang berbeda dengan pekerja Non Shift, misalkan mendapatkan tambahan makanan snack berupa telur dan susu.

Demikian sedikit ulasan tentang perbedaan Pekerja Non Shift dan Pekerja Shift di Pabrik Industri.

Baca Juga :

• Fungsi Koperasi Perusahaan
• Tugas dan Tanggung Jawab Ketua Koperasi
• Tugas Pengurus Koperasi