Fungsi Double Sprocket di Mesin Produksi



Fungsi double sprocket salah satunya sebagai double drive atau penggerak double yang digunakan pada roll line mesin produksi. 

Sprocket merupakan media tepat sebagai pasangan chain atau rantai untuk memindahkan tenaga putaran dari motor penggerak ke benda yang digerakkan. 

Ukuran sprocket atau gear yang digunakan pada mesin produksi bermacam - macam menyesuaikan kebutuhan beban yang ada. 

Fungsi Double Sprocket. 

Fungsi atau kegunaan sprocket, tentunya semua mengerti dan memahami jika langsung melihat bentuk asli sprocket pada mesin produksi. 

Sprocket merupakan salah satu accesoris mesin produksi yang berfungsi untuk mencekam atau sebagai tumpuan rantai atau chain. 

Sprocket yang dipasang pada sebuah shaft motor penggerak akan berputar bersamaan dengan putaran motor penggerak, disaat yang sama juga chain yang menempel pada sprocket tersebut akan memutar sprocket lainnya yang terpasang pada shaft benda kerja. 

Sehingga rangkaian sprocket yang terpasang pada shaft motor tersebut secara langsung berfungsi untuk memindahkan putaran motor penggerak ke benda kerja melalui rantai dan sprocket. 

Adapun Fungsi double sprocket adalah sebagai berikut :

1. Sebagai Double Drive. 

Double sprocket memiliki kegunaan salah satunya adalah untuk menggerakkan dua benda kerja yang berbeda posisi. 

Double sprocket maksudnya adalah unit sprocket yang memiliki dua sprocket atau gear pada satu hub atau shaft batangan. 

Double sprocket pada satu hub tentunya memiliki tujuan tersendiri dan berbeda dengan single sprocket. 

Double sprocket berarti ada dua sprocket yang sama ukuran, sehingga double sprocket tersebut bisa digunakan untuk menggerakkan dua buah benda kerja yang berbeda. 

Dengan fungsi menjadi penggerak dua buah benda kerja yang berbeda ini cukup menggunakan satu buah motor penggerak saja, sehingga satu buah motor penggerak bisa menggerakkan dua benda kerja yang berbeda posisi. 

Double sprocket yang digunakan untuk menggerakkan dua buah benda kerja yang berbeda, harus menggunakan dua rantai atau chain yang berbeda posisinya. 

Baca Juga tentang :

2. Menggerakkan Benda Kerja Beban Berat. 

Fungsi berikutnya dari double sprocket adalah untuk menggerakkan benda kerja yang memiliki potensi beban yang berat. 

Ada beberapa perusahaan atau pabrik industri, tentunya memiliki mesin produksi yang berputar dengan beban berat. 

Untuk menggerakkan beban berat tersebut, tentunya juga harus menggunakan jenis penggerak yang mampu mengimbangi beban tersebut. 

Motor penggerak yang dilengkapi dengan sprocket double merupakan salah satu cara yang digunakan oleh para maker atau perancang mesin produksi untuk mengatasi beban berat pada mesin produksi. 

Dengan double sprocket maka diharapkan minimal bisa mengurangi beban berat yang harus ditopang oleh putaran motor penggerak. 

Double sprocket yang digunakan untuk kebutuhan putaran beban berat, menggunakan double chain atau double rantai. 

Sedangkan penggunaan ukuran atau size sprocket dan chain menyesuaikan dengan kebutuhan dilapangan. 

Baca juga Tentang :

Bagian - Bagian Sprocket. 

Adapun bagian - bagian pada Sprocket adalah sebagai berikut ;

a) Hub atau Batang Sprocket. 

Hub merupakan Plat tambahan yang berada di sisi Sprocket atau plat gear.

Hub ini berfungsi sebagai guide atau kekuatan sprocket atau gear untuk menopang pada shaft atau benda kerja.

Dengan adanya Hub, maka fungsi kerja Sprocket untuk memutar benda kerja bisa tersalurkan dengan maksimal.

Bagian - bagian pada Hub antara lain "

  • Lubang diameter yang di sesuaikan dengan Besarnya diameter Shaft benda kerja.'
  • Lubang Key Way yang di buat dengan menggunakan mesin Slotter yang berfungsi sebagai dudukan Key way pada shaft benda kerja.
  • Lubang losk baut tanam yang berfungsi sebagai ulir dudukan Baut tanam untuk mengunci pada shaft benda kerja.
b) Plat Sprocket atau Gigi Sprocket. 

Plat sprocket atau gigi sprocket merupakan bagian sprocket yang mengikat atau mengait pada lubang rantai atau chain.

Plat gigi sprocket inilah yang menarik atau meneruskan putaran energi dari motor penggerak untuk menggerakkan benda kerja.

Plat gigi sprocket di tentukan dari beberapa hal seperti berikut :
  • Jumlah Gigi Sprocket
  • Ukuran Gigi Sprocket
  • Diameter Luar Gigi Sprocket.
Dari 3 hal tersebut yang menentukan cepat lambatnya putaran gerakan yang di hasilkan oleh benda kerja, selain itu juga untuk menentukan perhitungan cara kerja putaran benda kerja terhadap motor  penggerak.

Adapun yang menghubungkan Sprocket antara motor penggerak dengan benda kerj adalah chain atau rantai, sehingga dengan perantara chain atau rantai maka sprocket bisa meneruskan putaran dari motor penggerak ke benda kerja.

Berikut contoh Sprocket yang di gunakan pada mesin Produksi di pabrik Industri adalah :
  • Sprocket yang di gunakan untuk meneruskan putaran motor penggerak untuk menggerakkan roll line conveyor mesin produksi.
  • Sprocket yang di gunakan untuk meneruskan putaran motor penggerak untuk menggerakkan belt line coneyor mesin produksi.
  • Dan lain sebagainya.
c) Lubang Diameter pada Hub Sprocket. 

Lubang diameter dalam pada Hub Sprocket ini memiliki kegunaan sebagai lubang untuk masuknya shaft benda kerja. 

Dengan adanya lubang atau diameter dalam pada hub ini, maka sprocket unit bisa masuk pada shaft benda kerja. 

Diameter lubang dalam pada hub sprocket harus disesuaikan dengan ukuran diameter luar shaft benda kerja.

Untuk menghindari macet pada saat pemasangan sprocket unit pada shaft benda kerja, maka diameter dalam hub sprocket harus ada toleransi ukuran atau diameter dalam sprocket harus lebih besar dari diameter luar shaft benda kerja ( misalkan lebih besar 0,02 mm ), dst. 

d) Alur Key Way. 

Alur Key Way merupakan salah satu hal yang harus ada pada unit sprocket jika kondisi shaft benda kerja menggunakan key way. 

Hub sprocket yang sudah dibuat lubang diameter sesuai dengan ukuran diameter shaft benda kerja, kemudian dibuat alur keyway dengan menggunakan mesin workshop yang namanya mesin slotter atau mesin pembuat alur key way. 

Tujuan dan fungsi alur key way adalah sebagai dudukan keyway yang ada pada shaft benda kerja. 

Dengan adanya keyway, maka sprocket dengan shaft benda kerja dikunci sehingga tidak akan terjadi putaran yang loss antara sprocket dengan shaft benda kerja. 

e) Ulir Bolt Lock atau Baut Tanam. 

Ulir bolt lock atau baut tanam yang ada pada hub sprocket digunakan untuk dudukan baut tanam atau bolt lock. 

Baut tanam atau bolt lock yang dipasang pada hub sprocket memiliki kegunaan untuk mengunci sprocket pada shaft benda kerja. 

Dengan dikencangkannya baut tanam atau bolt lock pada hub sprocket, maka sprocket tidak akan geser posisi. 

Demikian sedikit ulasan tentang fungsi double sprocket dimesin produksi. 

No comments