Breaking News

Screw Extruder 90 Mesin Produksi di Pabrik Industri

  

Arti dari Screw 90 yang biasa di gunakan pada mesin produksi di dalam Pabrik Industri adalah bahwa screw Extruder tersebut mempunyai dimensi ukuran diamater blade screw sebesar 90 mm.

Maksud dari sebutan Screw 90 tersebut adalah bahasa dari seorang Teknisi untuk menyebut sebuah ukuran atau size pada sebuah screw atau extruder yang akan di gunakan.

Adapun cara mengetahui ukuran diameter pada blade screw adalah dengan cara di ukur menggunakan kaliper atau skitmat atau yang biasa di sebut dengan jangka sorong.

Screw Extruder 90 merupakan salah satu komponen mesin produksi yang ada di pabrik industri yang berbentuk batangan logam yang berlapis crom steel light atau sejenisnya dan mempunyai sirip atau blade berbentuk ulir di sepanjang batangan tersebut.

Adapun fungsi blade atau sirip yang terdapat pada batangan screw 90 tersebut adalah untuk mendorong dan melumat bahan atau material produk yang di olah.

Ada Screw Extruder diameter 90 yang di dalamnya terdapat lubang di sepanjang batangannya yang berfungsi sebagai jalan sirkulasi air panas atau air Temperatur Control Unit yang di setting sesuai temperatur yang di butuhkan pada spec produk produksi.

Screw yang di dalamnya terdapat lubang untuk sirkulasi air panas yang mempunyai settingan temperatur itu biasanya di gunakan untuk melumat bahan produk.

Dan Screw mempunyai berbagai macam bentuk dan fungsi yang berbeda - beda tergantung dari kebutuhan di dalam pabrik Industri itu sendiri.

Sedangkan Fungsi dari berbagai macam Screw Extruder tersebut antara lain adalah sebagai berikut :
  • Untuk melumat material atau bahan produk untu k di rubah menjadi material setengah jadi.
  • Untuk merubah tekstur material atau bahan produk menjadi lebih lembut atau halus sesuai kebutuhan.
  • Untuk menstransfer material atau bahan produk dari tempat satu ke tempat yang lain.
  • Screw di gunakan untuk alat mengirim bahan chemical untuk di timbang ke weigher atau timbangan material.
Sedangkan screw tersebut mempunyai size atau ukuran yang berbeda - beda tergantung dari kebutuhan volume bahan yang di butuhkan untuk proses produksi.

Berikut contoh - contoh size atau ukuran Screw Extruder yang biasa di gunakan pada pabrik industri yaitu :
  • Screw Extruder 60 yang berarti bahwa screw extruder tersebut mempunyai ukuran diameter luar pada blade screw sebesar 60 mm.
  • Screw Extruder 90 yang berarti bahwa screw extruder tersebut mempunyai ukuran diameter luar pada blade screw sebesar 90 mm.
  • Screw Extruder 115 yang berarti bahwa screw extruder tersebut mempunyai ukuran diameter luar pada blade screw sebesar 115 mm.
  • Screw Extruder 120 yang berarti bahwa screw extruder tersebut mempunyai ukuran diameter luar pada blade screw sebesar 120 mm.
  • Screw Extruder 150 yang berarti bahwa screw extruder tersebut mempunyai ukuran diameter luar pada blade screw sebesar 150 mm.
  • Screw Extruder 200 yang berarti bahwa screw extruder tersebut mempunyai ukuran diameter luar pada blade screw sebesar 200 mm.
  • Screw Extruder 250 yang berarti bahwa screw extruder tersebut mempunyai ukuran diameter luar pada blade screw sebesar 250 mm.
  • Dan seterusnya.
Sedangkan jenis screw extruder 90 berdasarkan arah putarannya ada 2 jenis antara lain adalah sebagai berikut :

1. Screw Extruder Kanan

Screw Extruder Kanan mempunyai arti bahwa arah blade yang menempel pada screw tersebut adalah jenis ulir Kanan atau arah blade pada screw tersebut dari arah kiri menuju ke kanan.

Adapun putaran screw jenis kanan ini adalah berputar dari kanan ke arah kiri, sehingga dengan berputarnya screw ke arah kiri ini, maka blade screw akan mendorong bahan atau material produk ke arah maju atau ke depan.

2. Screw Extruder Kiri.

Screw Extruder Kiri mempunyai arti bahwa arah blade yang menempel pada screw tersebut adalah jenis ulir Kiri atau arah blade pada screw tersebut dari arah kanan menuju ke kiri.

Adapun putaran screw jenis kiri ini adalah berputar dari kiri ke arah kanan, sehingga dengan berputarnya screw ke arah kanan ini, maka blade screw akan mendorong bahan atau material produk ke arah maju atau ke depan.

Adapun perawatan yang harus di lakukan pada screw extruder adalah sebagai berikut :
  • Pastikan Temperatur air yang bersirkulasi pada screw extruder selalu stabil sesuai settingan proses mesin produksi.
  • Pastikan selalu di check kondisi Gap atau Clearance pada screw Extruder secara periodik.
  • Pastikan selalu di lakukan inspeksi pada screw Extruder termasuk kondisi permukaan blade atau sirip screw extruder.
Hal - hal abnormal atau trouble pada screw extruder 90 biasanya yang terjadi adalah sebagai berikut :
  • Kondisi temperatur pada sirkulasi air yang masuk ke screw extruder 90 tidak stabil yang bisa di pengaruhi karena tidak lancarnya supply air dan steam pada sistem TCU.
  • Kondisi body blade screw 90 yang retak sehingga terjadi kebocoran air sirkulasi.
  • Terjadinya Gap atau Clearance yang sudah melebihi standart kebutuhan pada screw extruder 90 tersebut.
  • Screw Extruder tidak bisa di keluarkan dari cylinder barel screw karena kondisi gear screw yang sudah korosi. Hal ini effect dari tidak adanya anti size atau pelumas pada gear screw pada waktu pemasangan awal.
  • Dan lain sebagainya.
Komponen atau onderdill mesin lain yang membantu kerja screw extruder 90 ini adalah seperti berikut :
  • Gear Box yang berfungsi untuk mereduce atau merubah putaran motor penggerak untuk di teruskan ke screw extruder.
  • Kopling motor berfungsi untuk menghubungkan antara shaft motor penggerak dengan shaft Gear Box.
  • Barel cylinder screw yang berfungsi sebagai rumah atau housing screw extruder.
  • Flexible Hose yang berfungsi sebagai media untuk menyalurkan sirkulasi air dari Temperatur Control Unit.
  • Inner Pipe yang berfungsi sebagai media pipping penyalur supply air TCU ke dalam screw extruder.
Demikian sedikit ulasan tentang arti Screw 90 yang biasa di gunakan pada mesin produksi pabrik Industri.















No comments