GAJI OPERATOR MESIN BUBUT DI PABRIK INDUSTRI
GAJI OPERATOR MESIN BUBUT DI PABRIK INDUSTRI
Berapa besaran gaji Operator Mesin Bubut di Pabrik Industri ?
Untuk Gaji Operator Mesin Bubut di pabrik Industri pada tahun 2020 paling rendah adalah sesuai dengan besaran UMR yaitu Rp 4.594.324,- untuk daerah karawang Jawa Barat.
Nominal gaji UMR di karawang Jawa Barat tersebut merupakan nominal gaji UMR terbesar di tahun 2020 yang kemudian di susul oleh Bekasi kota sebesar Rp 4.589.708,-
Baca Juga Tugas Operator Mesin Bubut di pabrik Industri.
Namun ada juga daerah yang masih mempunyai nominal UMR sekitar 2jt an, sehingga bisa di katakan bahwa nominal gaji pokok sebagai Operator Mesin Bubut disetiap daerah dan wilayah berbeda – beda tergantung dari kebijakan daerah masing – masing.
Selain itu juga nominal gaji pokok antar Operator Mesin Bubut juga berbeda –beda tergantung dari jenis Usaha yang di jalankan oleh Pabrik Industri atau perusahaan masing - masing.
Berikut contoh Jenis Usaha yang di jalankan perusahaan yang berbeda – beda tersebut adalah :
- Ada Perusahaan yang bergerak di bidang Otomotif
- Ada Perusahaan yang bergerak di bidang ElektroniK
- Ada Perusahan yang bergerak di bidang Tekstil
- Ada Perusahaan yang bergerak di bidang Makanan dan Minuman.
- Ada Perusahaan yang bergerak di bidang Chemical
- Ada Perusahaan yang bergerak di bidang Obat – Obatan.
- Dan lain sebagainya
Gaji pokok untuk operator Mesin Bubut yang di tetapkan oleh pemerintah, mempunyai nominal yang berbeda - beda tergantung dari jenis usaha dan resiko aktifitas di perusahaan tersebut.
Selain itu juga antar operator mesin bubut satu dengan operator mesin bubut lainnya, walaupun bekerja di pabrik yang sama, namun mereka mempunyai besaran nominal gaji yang berbeda - beda juga.
Hal tersebut di pengaruhi oleh beberapa faktor antara lain adalah sebagai berikut :
- Adanya Perbedaan masa kerja antar operator mesin bubut yang satu dengan operator mesin bubut yang lain.
- Adanya perbedaan penilaian besarnya angka penilaian setiap tahun antar operator mesin bubut satu dengan operator mesin bubut lainnya yang mempengaruhi nominal besarnya perhitungan kenaikan gaji.
Jadi pada dasarnya adanya perbedaan nominal gaji Operator Mesin bubut adalah karena beberapa faktor sebagai berikut :
- Adanya perbedaan jenis usaha pada perusahaan pabrik industri.
- Adanya perbedaan nominal gaji pokok berdasar UMR setiap daerah kerja.
- Adanya perbedaan penilaian kinerja pekerja setiap tahunnya.
- Adanya perbedaan nominal angka kenaikan gaji pokok antar operator mesin bubut setiap tahunnya.
- Adanya perbedaan masa kerja antar operator mesin bubut itu sendiri.
Dan tentunya UMR itu juga hanyalah besaran nominal gaji operator mesin bubut sebagai gaji pokok saja, dan total gaji operator mesin bubut bisa lebih dari jumlah tersebut.
Dan tentunya jumlah total gaji operator mesin bubut selain gaji pokok tersebut, ternyata masih ada masukan tambahan gaji dari aktifitas lembur dan di tambah lagi gaji tunjangan - tunjangan.
Adapun contoh bentuk tunjangan gaji yang biasa di bayarkan didalam pabrik industri adalah sebagai berikut ;
- Tunjangan Kehadiran
- Tunjangan Makanan.
- Tunjangan Transportasi.
- Tunjangan skill.
- Tunjangan perumahan.
- Tunjangan Shift.
- Dan lain sebagainya.
Untuk jenis tunjangan ini juga tergantung dari kebijakan dan ketentuan dari perusahaan masing - masing, Sehingga setiap perusahaan mempunyai kebijakan tunjangan yang berbeda - beda pula.
Sehingga rincian gaji total yang di terima oleh operator mesin bubut adalah sebagai berikut :
- Gaji pokok UMR + Gaji Tunjangan + Uang lemburan
Operator mesin bubut merupakan pekerja atau karyawan di sebuah pabrik Industri yang bertugas mengoperasikan mesin bubut di dalam workshop pabrik Industri.
Demikian sedikit ulasan tentang Besaran Gaji Operator Mesin Bubut di pabrik Industri.
No comments