Breaking News

MACAM MACAM FILTER DI PABRIK INDUSTRI

Berikut macam - macam Filter beserta fungsi yang sering di gunakan pada mesin produksi antara lain adalah :

1) FILTER OLI.

Gb. Filter Oli

Filter Oli atau saringan Oli pada mesin ini sering di gunakan karena mempunyai fungsi untuk menyaring oli pada mesin agar pada saat oli bersirkulasi tidak membawa endapan kotoran atau lumpur yang akan terbawa menuju ke komponen atau onderdill mesin produksi.

Jika Oli bercampur endapan atau kotoran maka akan bereffect sebagai berikut :

  • Kotoran akan menempel pada permukaan onderdill atau komponen mesin, sehingga pada saat mesin berputar akan terjadi gesekan antara kotoran tersebut dengan permukaan onderdill mesin dan bereffect terjadi scrat atau luka pada komponen mesin.
  • Kotoran atau endapan akan mengotori Instalasi pipping oli mesin sehingga akan membentuk kerak dan mengurangi diameter dalam pipa sehingga volume aliran oli akan berkurang.
  • Kotoran atau endapan akan menutup lubang pipa sirkulasi oli sehingga aliran oli menuju mesin akan terhambat dan bereffect mesin akan over heat.
Endapan atau kotoran pada oli bisa terjadi karena beberapa faktor seperti :
  • Adanya perubahan dari kualitas oli itu sendiri.
  • Adanya faktor kotoran yang di timbulkan dari gesekan antar komponen mesin.
  • Adanya faktor alam atau kotoran sekitar yang masuk ke dalam tanki oli tersebut.
  • Dan lain sebagainya.
Dengan adanya hal tersebut, maka sebagai antisipasi terjadinya kerusakan pada komponen atau onderdill mesin perlu di tambahan Part yang namanya Saringan Oli atau Filter Oli.

Filter Oli atau Saringan Oli ini biasanya di pasang pada Pipping Instalasi atau saluran oli sesudah tanki oli dan sebelum oli masuk ke ruang mesin produksi.

Hal tersebut bertujuan untuk menjaga agar kotoran atau endapan yang ada di dalam tanki oli tidak terbawa aliran oli menuju mesin Industri.

Sebagai seorang Teknisi Mekanik mempunyai tugas dan kewajiban untuk melakukan pengecheckan terhadap kondisi Filter Oli atau Saringan Oli tersebut agar selalu terkontrol kondisi fisik dan keadaan Filter Oli tersebut.

Biasanya Filter Oli pada mesin produksi di check setiap 3 bulan sekali atau sesuai kebutuhan perusahaan untuk di bersihkan dari kotoran yang menempel pada permukaan filter oli.


2) FILTER AIR atau WATER STRAINER.


Filter Air merupakan onderdill atau komponen yang di pasang pada Instalasi Pipping khusus sirkulasi air yang akan di gunakan untuk media penunjang mesin produksi seperti :
  • Air yang di gunakan untuk mendinginkan material produk pada saat proses produksi.
  • Air yang digunakan untuk mendinginkan mesin pada saat proses produksi.
  • Air yang digunakan untuk mendinginkan oli yang sedang bersirkulasi didalam Oil Cooler.
Air tersebut tentunya harus dalam kondisi yang bersih dan tidak tercampur kotoran atau benda asing pada saat bekerja sehingga secara fungsi akan lebih maksimal.

Air yang akan menuju mesin tersebut harus disaring dengan menggunakan Strainer atau saringan air agar semua kotoran yang bercampur dengan air akan tersaring oleh water strainer atau saringan air.

Dan biasanya water strainer tersebut di pasang pada Instalasi pipa sebelum masuk ke mesin sehingga dengan harapan kualitas air yang masuk ke mesin benar - benar maksimal dan bersih.

Kondisi air yang kotor akan membuat kondisi mesin dan material akan terkontaminasi sehingga akan terjadi miss kualitas produk.

Water Strainer ini harus selalu dibersihkan agar kondisi air yang akan masuk ke mesin atau material benar - benar terjaga kualitasnya.


3) FILTER ANGIN pada FRL UNIT.

Filter Angin

Angin merupakan salah satu energi yang di gunakan pada pabrik industri untuk menggerakkan komponen atau onderdill mesin, untuk mendinginkan material produk dan lain sebagainya.

Sebelum sumber angin tersebut masuk ke sistem mesin, maka angin tersebut harus di pasang sebuah Filter atau saringan agar kualitas angin benar - benar terjaga.

Filter angin mempunyai fungsi untuk menyaring kotoran atau debu yang ikut sirkulasi angin agar kotoran tersebut tidak sampai ke komponen mesin atau material produk.

Fungsi angin bertekanan di dalam pabrik Industri adalah sebagai berikut :
  • Untuk menggerakkan komponen mesin seperti Cylinder Angin.
  • Angin juga keluar masuk melalui solenoid valve.
  • Angin di gunakan untuk mendinginkan material produk agar cepat dingin atau kering.
  • Angin di gunakan untuk media membersihkan kotoran atau serbuk logam pada pekerjaan work shop.
Maka dari itu Angin harus benar - benar bersih dan berkualitas yang tidak bercampur dengan kotoran atau debu.

4) FILTER ATAU SARINGAN BLOWER.

Filter blower merupakan komponen mesin Industri yang di pasang pada mulut blower pengering atau pendingin material produk.

Blower itu sendiri mempunyai fungsi untuk mengeringkan atau mendinginkan material produk.

Jadi pada dasarnya blower bekerja dengan cara baling - baling berputar dan menghasilkan tenaga hisap dan tenaga dorong.

Udara bebas di area sekeliling akan di hisap oleh blower dan kemudian udara bebas tersebut di saring dan selanjutnya akan di teruskan atau di dorong untuk mengeringkan material produk atau mendinginkan produk.

Karena angin tersebut langsung kontak dengan hasil produk, maka harus berupa angin yang benar - benar berkualitas bebas dari kotoran dan debu.

Demikian sedikit ulasan tentang Macam - macam Filter di pabrik industri...

Semoga bermanfaat dan membantu...Selalu ikut konten saya di Http://Samiinstansi.blogspot.com atau channel you tube KM 97 Channel.





1 comment: