Perbedaan Tubing dengan Hose Angin di Pabrik Industri
Apakah Perbedaan antara Tubing dengan Hose Angin yang biasa di gunakan di Pabrik Industri ?
Tubing dengan Hose Angin merupakan media untuk menyalurkan unsur - unsur zat yang di butuhkan di dalam proses kerja pada beberapa komponen mesin di Pabrik Industri.
Sedangkan perbedaan antara Tubing dengan Hose Angin adalah sebagai berikut :
1) Tubing Mempunyai spesifikasi seperti berikut :
- Tubing terbuat dari bahan dasar Bronze atau kuningan.
- Tubing lebih tahan terhadap pressure atau tekanan tinggi seperti oli, angin, air, dan steam.
- Tubing tahan terhadap aliran unsur yang panas seperti air panas, oli panas dan steam panas.
- Tubing bisa di buat sebagai media Heater dan cooler pada komponen mesin produksi.
- Tekstur Tubing bisa di bentuk sesuai kebutuhan di mesin seperti bentuk lilitan, bentuk zig - zag bentuk spiral dan bentuk lainnya.
Sedangkan Kelebihan menggunakan Instalasi Pipping dari Tubing adalah sebagai berikut :
- Tubing merupakan bahan pipping yang awet karena tahan lama dan tidak mudah bocor.
- Tubing tidak mudah berkarat dan tidak mudah rapuh.
- Tubing lebih tahan terhadap panas dan tekanan tinggi.
Adapun kelemahan Menggunakan Instalasi Tubing adalah sebagai berikut :
- Bahan Tubing mempuyai daya jual tinggi, sehingga tidak sedikit kasus di pabrik Industri banyak Tubing yang hilang di area mesin produksi.
- Di dalam Instalasi Tubing memerlukan keahlian khusus karena pemasangan Tubing membutuhkan skill tinggi.
- Instalasi Tubing di butuhkan alat khusus untuk membentuk lekukan sudut - sudut yang rapih di beberapa area yang sulit dan susah.
2) Hose Angin mempunyai spesifikasi seperti berikut :
- Hose Angin cenderung terbuat dari bahan dasar plastik atau nylon .
- Hose Angin cenderung di gunakan secara umum untuk menyalurkan media khusus angin, namun berdasar kebutuhan di mesin kadang Hose Angin di gunakan untuk menyalurkan air dan oli yang tidak panas atau tidak bertekanan tinggi.
Kelebihan menggunakan Hose Angin sebagai media Instalasi Oneumatik adalah sebagai berikut :
- Untuk Instalasi Hose Angin tidak terlalu susah, sehingga Instalasi dengan Hose Angin bisa di lakukan oleh siapa saja.
- Hose Angin mempunyai tekstur flexible dan lentur.
- Tidak di butuhkan alat khusus untuk Instalasi
Sedangkan Kelemahan menggunakan Hose Angin adalah sebagai berikut :
- Hose Angin mudah rapuh sehingga bisa bocor.
- Hose Angin tidak tahan terhadap tekanan tinggi.
- Hose Angin memerlukan penggantian secara total atau re new all pada waktu tertentu berdasarkan schedule maintenance.
Sedangkan Persamaan antara Hose Angin dengan Tubing adalah sebagai berikut :
- Hose Angin dan Tubing merupakan sama - sama media untuk menyalurkan sarana pneumatik Instalasi seperti angin untuk menggerakkan komponen - komponen mesin.
- Hose angin dan Tubing juga bisa di gunakan untuk menyalurkan oli yang tidak bertekanan dan tidak panas.
- Hose Angin dan Tubing juga bisa di gunakan untuk menyalurkan air yang tidak panas dan tidak bertekanan tinggi.
- Hose Angin dan Tubing merupakan Instalasi Pipping yang di kerjakan oleh Teknisi Mekanik bidang Pipping.
Demikian sedikit ulasan tentang Perbedaan antara Hose Tubing dengan Hose Angin di Pabrik Industri.
No comments