Pengertian Jabatan Operator di Pabrik Industri.
Apakah maksud dari Pengertian Jabatan Operator di Pabrik Industri ?
Jabatan Operator adalah Sebuah jabatan yang di berikan kepada pekerja atau karyawan yang bekerja di Pabrik Industri yang baru di terima kerja di Perusahaan tersebut, dan pekerja tersebut tanpa pengalaman atau Fresh Graduate.
Dan Jabatan Operator ini merupakan Jabatan yang paling rendah di antara jabatan lainnya yang ada di dalam struktur kepemimpinan Pabrik Industri.
Urutan Jabatan Pekerja di Pabrik Industri.
Berikut urutan Jabatan pekerja yang ada di dalam Pabrik Industri adalah :
- Jabatan Operator merupakan jabatan paling rendah.
- Jabatan Leader
- Jabatan Foreman
- Jabatan Supervisor atau Kepala Bagian atau Section Head
- Jabatan Assisten Manager
- Jabatan Manager
- Jabatan Deputy General Manager
- Jabatan General Manager
- Jabatan Direksi
Mengapa pekerja atau karyawan harus menyandang jabatan di Pabrik Industri ?
Jabatan merupakan gelar atau pangkat di Perusahaan atau Pabrik Industri, yang di mana jabatan ini secara sah di berikan kepada karyawan atau pekerja yang mempunyai skill yang mumpuni untuk menjalankan Tugas dan Tanggung Jawab dari jabatan tersebut.
Untuk mendapatkan Jabatan tersebut, pekerja atau karyawan harus bisa melalui test atau seleksi dari pihak Perusahaan atau Pabrik Industri, baik itu test tertulis maupun test wawancara dengan pihak management Perusahaan.
Adapun Fungsi Jabatan adalah sebagai berikut :
- Sebagai sarana Koordinasi dan komunikasi antar Divisi atau Departement.
- Sebagai sarana untuk membedakan tingkat Tanggung Jawab setiap pekerja.
- Sebagai sarana untuk mempermudah di dalam pembagian Job, Tugas dan Tanggung Jawab pekerjaan.
- Sebagai sarana untuk mensejahterakan pekerja atau karyawan.
- Sebagai Sarana untuk memotivasi pekerja atau karyawan di dalam bekerja.
- Dan lain sebagainya.
Baca juga tentang :
Macam - Macam Jabatan Operator.
Jabatan Operator ini berada di berbagai Divisi atau Departement yang ada di dalam Pabrik Industri atau Perusahaan seperti berikut :
- Jabatan Operator di Divisi Produksi
- Jabatan Operator di Divisi Engineering
- Jabatan Operator di Divisi General Affairs
- Jabatan Operator di Divisi HRD
- Jabatan Operator di Divisi Safety dan Environment
- Jabatan Operator di Divisi PPIC
- Jabatan Operator di Divisi Gudang
- Dan lain sebagainya.
Jadi pada intinya, setiap Divisi atau Departement yang ada di dalam Perusahaan atau Pabrik Industri terdapat pekerja atau Karyawan yang menjabat sebagai Operator.
Setiap pekerja yang menjabat sebagai Operator bisa berpotensi dan mempunyai kesempatan untuk naik jabatan ke jenjang yang lebih tinggi, asalkan pekerja tersebut mempunyai skill yang sesuai dengan kriteria jabatan di atas Operator.
Operator yang mempunyai skill Up dan potensi untuk menjadi leader, maka pekerja atau operator tersebut akan di promosikan oleh pimpinan section untuk naik jabatan ke jenjang Leader dengan melalui uji test oleh Managemen Perusahaan.
Baca juga tentang Macam - Macam Operator Produksi di pabrik Industri.
Tugas Jabatan Operator.
Setiap operator mempunyai tugas yang berbeda - beda tergantung posisi di tempatkannya operator tersebut di Divisi atau Departement apa di dalam Perusahaan.
Berikut Contoh Tugas sebagai Pekerja yang mempunyai Jabatan Operator adalah :
a) Operator yang bekerja di Divisi Produksi.
Pekerja yang menjabat sebagai Operator di Divisi Produksi mempunyai Tugas sebagai berikut :
- Mengikuti Briefing sebelum Bekerja
- Menyiapkan Schedule atau jadwal Proses produksi.
- Mengoperasikan Mesin Produksi.
- Membersihkan area mesin produksi.
- Mengikuti Instruksi pimpinan lapangan.
- Menginformasikan kepada atasan jika terjadi trouble shooting di mesin produksi.
- Membuat laporan kerja setiap hari.
b) Operator yang Bekerja di Divisi Engineering.
Pekerja yang menjabat sebagai Operator di Divisi Engineering mempunyai Tugas sebagai berikut :
- Mengikuti Briefing sebelum Bekerja
- Melakukan pengecheckan kondisi mesin produksi setiap hari.
- Membersihkan peralatan kerja.
- Melakukan perawatan terhadap mesin produksi.
- Mengikuti Instruksi pimpinan lapangan.
- Menginformasikan kepada atasan jika terjadi trouble shooting di mesin produksi.
- Membuat laporan kerja setiap hari.
Baca juga tentang Tugas dan Tanggung Jawab Teknisi Mekanik.
c) Operator yang Bekerja di Divisi PPIC.
Pekerja yang menjabat sebagai Operator di Divisi PPIC mempunyai Tugas sebagai berikut :
- Mengikuti Briefing sebelum Bekerja
- Melakukan bongkar muat material produksi di gudang PPIC.
- Mengikuti Instruksi pimpinan lapangan.
- Menginformasikan kepada atasan jika terjadi masalah tentang Material Produksi.
- Membuat laporan kerja setiap hari.
d) Operator yang Bekerja di Divisi Gudang atau Ware House.
Pekerja yang menjabat sebagai Operator di Divisi Gudang atau Ware House mempunyai Tugas sebagai berikut :
- Mengikuti Briefing sebelum Bekerja
- Melakukan Penyimpanan hasil produksi di gudang sesuai dengan basic rule.
- Melakukan perawatan terhadap mesin di gudang atau Ware House.
- Mengoperasikan Mesin produksi yang ada di Gudang.
- Mengikuti Instruksi pimpinan lapangan.
- Menginformasikan kepada atasan jika terjadi trouble shooting di mesin produksi.
- Membuat laporan kerja setiap hari.
e) Operator yang Bekerja di Divisi Safety
Pekerja yang menjabat sebagai Operator di Divisi Safety mempunyai Tugas sebagai berikut :
- Mengikuti Briefing sebelum Bekerja
- Melakukan pengecheckan kondisi equipment safety di dalam Pabrik Industri.
- Mengikuti Instruksi pimpinan lapangan.
- Menginformasikan kepada atasan jika terjadi kecelakaan kerja atau accident di dalam Pabrik Industri.
- Membuat laporan kerja setiap hari.
f) Operator yang Bekerja di Divisi Environment.
Pekerja yang menjabat sebagai Operator di Divisi Environment mempunyai Tugas sebagai berikut :
- Mengikuti Briefing sebelum Bekerja
- Melakukan penyiraman terhadap tanaman yang ada di dalam perusahaan.
- Melakukan penghijauan lingkungan di dalam perusahaan.
- Mengikuti Instruksi pimpinan lapangan.
- Menginformasikan kepada atasan jika terjadi masalah yang berhubungan dengan pencemaran lingkungan di dalam Pabrik Industri.
- Membuat laporan kerja setiap hari.
Sebagai pekerja atau karyawan yang masih menjabat Operator biasanya merupakan pekerja yang selalu mendapatkan bagian eksekusi pekerjaan di lapangan, sehingga bisa di katakan bahwa operator adalah pekerja eksekusi lapangan.
Dan tentunya hal tersebut juga harus mendapatkan Instruksi terlebih dahulu dari Pimpinan yang ada di lapangan, serta cara eksekusinyapun berdasarkan Instruksi dari Pimpinan.
Jadi pada dasarnya, sebagai operator hanyalah untuk menjalankan Instruksi dari Pimpinan lapangan saja, sehingga sebagai Operator tidak haus mengeluarkan judgemet atau solusi untuk menangani sesuatu hal.
Namun sebagai pekerja Operator juga mempunyai kesempatan untuk naik Jabatan ke jenjang yang lebih tinggi, jika sang Operator tersebut bekerja dengan maksimal dan hasilnyapun bisa menyakinkan kepada Pimpinan.
Demikian sedikit ulasan tentang Pengertian Jabatan Operator di Pabrik Industri.
No comments