Tugas Operator Teknisi Elektrik di Pabrik Industri

 

Tugas Operator Teknisi Elektrik di Pabrik Industri salah satunya adalah Melakukan Inspeksi atau pengecheckan kondisi mesin secara Elektrikal di dalam perusahaan atau pabrik Industri.

A) DEFINISI OPERATOR TEKNISI ELEKTRIK MESIN.

Operator Teknisi Elektrikal Mesin merupakan sebuah jabatan yang di berikan kepada Seorang Pekerja atau karyawan yang mempunyai skill dan keahlian khusus di bidang Teknik Elektrikal Mesin Produksi di sebuah pabrik Industri atau perusahaan.

Teknisi Elektrik Mesin bekerja di bidang Perbaikan dan Perawatan Mesin Produksi secara Elektrikal Mesin yang di butuhkan untuk proses produksi di Mesin produksi pada sebuah perusahaan atau pabrik Industri.

Operator Teknisi Elektrik Mesin merupakan Jabatan pekerja atau karyawan yang paling rendah di section Elektrik pada divisi Engineering atau Divisi Maintenance pada sebuah perusahaan atau pabrik Industri.

Sedangkan Teknisi Elektrik Mesin merupakan sebuah bagian atau section di dalam Divisi atau Departement Engineering atau Divisi Maintenance di sebuah perusahaan atau Pabrik Industri yang bergerak di bidang Maintenance atau Pemeliharaan Mesin Produksi seperti Perbaikan, Perawatan, Pengecheckan, Modifikasi Mesin, Pengadaan Spare part Mesin, Dan lain sebagainya.

Adapun contoh mesin yang termasuk Elektrikal adalah :

• Motor Penggerak
• Program Kerja pada Mesin Produksi.
• Inverter
• PLC
• Sensor
• Proximity atau Limit Switch.
• Emergency Stop Line
• Dan lain sebagainya.

Baca Juga Macam - Macam Komponen Elektrik di Pabrik Industri.

Divisi atau Departement Engineering atau Maintenance mempunyai Tugas dan Tanggung Jawab dibidang :

• Melakukan Pemasangan dan Pengembangan Mesin produksi di area kerja produksi.
• Melakukan perawatan, perbaikan, dan Instalasi Kelistrikan di area kerja dan area mesin produksi.
• Menyediakan Alat Transportasi yang di butuhkan untuk membantu proses produksi.
• Melakukan Perawatan, perbaikan dan menyediakan spare part alat Angkat dan Angkut atau Alat transportasi.
• Perbaikan kerusakan mesin produksi.
• Perawatan mesin Produksi.
• Melakukan Improvement atau modifikasi terhadap mesin Produksi.
• Menyediakan Spare part atau onderdill untuk mesin produksi.
• Instalasi atau memasang Mesin Produksi.
• Melakukan Re - New All terhadap mesin produksi yang sekiranya sudah tidak maksimal di dalam operasinya.
• Menyediakan Kebutuhan Sumber daya Energi seperti Angin, Air, Steam dan N2 yang di butuhkan untuk proses Produksi.

Di dalam Divisi atau Departement Engineering terdapat beberapa Teknisi antara lain adalah sebagai berikut :

• Teknisi Elektrik yang bertugas dan bertanggung Jawab di bidang Elektrikal Mesin Produksi.
• Teknisi Development Mesin yang bertugas untuk melakukan pegembangan dan Pemasangan Mesin Produksi.
• Teknisi Alat Angkat dan Angkut atau Alat Transportasi di dalam Pabrik Industri.
• Teknisi Mekanik yang bertugas dan bertanggung Jawab di bidang Mekanikal Mesin Produksi
• Teknisi Instrument yang bertugas dan bertanggung Jawab di bidang Instrumental Mesin Produksi.
• Teknisi Listrik yang bertugas dan bertanggung Jawab di bidang Instalasi Listrik Mesin Produksi.
• Teknisi Utility yang bertugas dan bertanggung jawab di bidang Utilitas Mesin Produksi seperti air, angin, steam dan N2.

Sedangkan Khusus Teknisi Elektrik Mesin mempunyai Tugas dan Tanggung Jawab sebagai berikut :

• Melakukan Perbaikan kerusakan Mesin Produksi dari segi Elektrikal.
• Melakukan Improvement atau modifikasi terhadap Mesin Produksi dari segi elektrikal.
• Menyediakan Spare part atau onderdill untuk Mesin Produksi dari segi elektrikal.
• Melakukan Perawatan Kondisi Mesin di area kerja produksi dari segi elektrikal.

TEKNISI Elektrik Mesin adalah sebuah Profesi yang di miliki oleh seorang pekerja atau karyawan di pabrik Industri yang mempunyai skill atau keahlian khusus di bidang Teknik Elektrik Mesin Produksi.

Adapun Urutan lengkapnya sebuah Jabatan di Section Teknik Mekanik Mesin adalah sebagai berikut :

• Operator Teknisi Elektrik Mesin.
• Leader Teknisi Elektrik Mesin.
• Foreman Teknisi Elektrik Mesin.
• Supervisor Teknisi Elektrik Mesin.

B) TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB OPERATOR TEKNISI ELEKTRIK MESIN.

Sedangkan Tugas dan Tanggung Jawab Operator Teknisi Elektrik di sebuah Divisi Perusahaan tepatnya di Divisi Engineering yaitu sebagai berikut :

• Sebagai Pelaksana pekerjaan di lapangan seperti melakukan Perbaikan dan perawatan mesin produksi berdasarkan Instruksi atasan dari Leader, Foreman maupun Supervisor Elektrik.
• Melakukan Inspeksi atau pengecheckan kondisi mesin produksi dari segi Elektrikl setiap hari.
• Melakukan kegiatan kebersihan di area mesin produksi.
• Melakukan Pekerjaan Shut Down atau perbaikan mesin produksi secara berkala sesuai jadwal yang sudah di tetapkan oleh Supervisor Elektrik
• Membantu Leader Elektrik untuk melakukan Improvement atau Modifikasi mesin produksi untuk mengurangi trouble shooting.
• Dan lain sebagainya.

Jabatan Operator Teknisi Elektrik Mesin bisa di isi oleh pekerja atau Karyawan yang baru di rekrut masuk kerja di pabrik Industri tersebut atau New Graduate lulusan sekolah Baru.

Namun sebagai seorang Operator Elektrik Mesin bisa di promosikan atau naik jabatan ke jenjang Leader Teknisi Elektrik Mesin jika Operator tersebut mumpuni dan mempunyai skill yang memadai serta lolos seleksi promosi jabatan yang di lakukan oleh Perusahaan atau Pabrik Industri.

D) GAJI OPERATOR TEKNISI EEKTRIK MESIN.

Berapa besaran gaji Operator Teknisi Elektrik Mesin di Pabrik Industri ?

Untuk Gaji Operator Teknisi Elektrik Mesin di pabrik Industri pada tahun 2020 paling rendah adalah sesuai  dengan besaran UMR yaitu Rp 4.594.324,- untuk daerah karawang Jawa Barat.

Nominal gaji UMR di karawang Jawa Barat tersebut merupakan nominal gaji UMR terbesar di tahun 2020 yang kemudian di susul oleh Bekasi kota sebesar Rp 4.589.708,-

Namun ada juga daerah yang masih mempunyai nominal UMR sekitar 2jt an, sehingga bisa di katakan bahwa nominal gaji pokok sebagai Operator Teknisi Elektrik Mesin disetiap daerah dan wilayah berbeda – beda tergantung dari kebijakan daerah masing – masing.

Selain itu juga nominal gaji pokok antar Operator Teknisi Elektrik Mesin juga berbeda –beda tergantung dari jenis Usaha yang di jalankan oleh Pabrik Industri atau perusahaan masing - masing.

Sebagai pekerja atau karyawan yang menjabat sebagai Operator Teknisi Elektrik Mesin di sebuah perusahaan atau pabrik Industri mempunyai nominal gaji yang berbeda - beda, karena ada beberapa faktor seperti berikut :

• Jenis Perusahaan yang bergerak di bidangnya masing - masing seperti Perusahaan yang bergerak di bidang Otomotif tentunya berbeda dengan perusahaan yang bergerak di bidang Tektile, Perusahaan yang bergerak di bidang Elektronika, Perusahaan yang bergerak di bidang Chemical,dan lain sebagainya.
• Masa kerja setiap Operator Teknisi Elektrik Mesin tentunya berbeda - beda juga, ada OperatorTeknisi Elektrik Mesin Senior dan ada Operator Elektrik Mesin Yunior.
• Besarnya Penilaian setiap tahun tentunya juga membedakan besaran nominal gaji seorang Operator Elektrik Mesin yang satu dengan Operator Teknisi Elektrik Mesin yang lainnya.

E) TUNJANGAN OPERATOR TEKNISI ELEKTRIK MESIN.

Sebagai seorang Operator Teknisi Elektrik Mesin selain menerima Gaji Pokok dan Gaji lemburan, juga mendapatkan beberapa Tunjangan Gaji seperti berikut :

• Tunjangan Kehadiran
• Tunjangan Shift jika masuk Shift.
• Tunjangan Perumahaan
• Tunjangan Skill.
• Tunjangan Transportasi.
• Dan lain sebagainya.

Untuk Tunjangan ini tergantung dari kebijakan masing - masing perusahaan atau Pabrik Industri, karena setiap perusahaan mempunyai kebijakan yang berbeda - beda.

Demikian sedikit ulasan tentang Tugas dan Tanggung Jawab Operator Teknisi Elektrik Mesin beserta gaji dan tunjangannya di Pabrik Industri, Semoga membantu dan bermanfaat.