Breaking News

CARA MEMBACA PRESSURE GAUGE


Bagaimanakah caranya Membaca Pressure Gauge yang ada di sebuah pabrik Industri ?

Cara Membaca Pressure Gauge adalah dengan cara melihat posisi jarum yang menunjuk ke nominal angka yang ada di dalam pressure gauge itu sendiri.

Kemudian bagaimana caranya mengetahui satuan besaran pressure atau tekanan zat yang ada di dalam pressure gauge itu sendiri ?

Perlu di ketahui, bahwa satuan besaran tekanan itu sendiri sudah tertera di dalam pressure gauge.

Ada beberapa satuan tekanan yang biasa di gunakan pada pressure gauge antara lain Kg/cm2, Bar, Psi, dan lain sebagainya.

Sehingga cara membaca besaran tekanan zat yang masuk ke Pressure Gauge adalah dengan melihat nominal angka yang di tunjuk oleh jarum dan pada angka tersebut menggunakan satuan besaran apa.

Misalkan di dalam pressure gauge jarum menunjukkan ke angka 2 dan terdapat satuan besaran Kg/cm2 pada angka tersebut, itu berarti bahwa tekanan zat yang masuk ke pressure gauge tersebut sebesar 2 Kg/cm2.

Dan perlu di ketahui juga, biasanya ada beberapa model pressure gauge yang mempunyai 2 tampilan angka dengan 2 jenis satuan besaran juga, namun 2 tulisan tersebut di bedakan dengan warna.

Misalkan di dalam pressure gauge terdapat 2 jenis baris angka dan 2 jenis satuan seperti Kg/cm2 dan Psi atau sejenisnya.

Dengan hal tersebut, berarti kita bisa membaca pressure gauge dengan 2 jenis satuan besaran, tergantung kebutuhan kita.

Kemudian, apakah sih fungsi dari sebuah Pressure Gauge itu sendiri ?

Pressure Gauge mempunyai fungsi pokok sebagai salah satu alat ukur untuk mengetahui besaran tekanan atau pressure dari zat yang kita gunakan pada sebuah Instalasi.

Sehingga dengan pressure gauge tersebut kita bisa membaca besarnya tekanan atau pressure zat yang kita gunakan pada mesin produksi.

Adapun zat - zat yang membutuhkan pressire gauge agar tekanan zat tersebut terdeteksi adalah seperti berikut :

  • Zat Cair seperti Air, Solar, Naftah, Bensin, Oli, dan lain sebagainya.
  • Zat Gas seperti N2, Acetylene, Co2, Angin, O2, dan lain sebagainya.
  • Zat Uap seperti Steam atau uap panas.
  • Dan sebagainya sesuai kebutuhan masing - masing pabrik Industri.
Kemudian apa saja tujuan kita memasang pressure gauge pada titik Instalasi zat - zat tersebut ?

Tujuannya adalah selain untuk mengetahui besaran tekanan zat yang kita butuhkan, kita juga memerlukan pressure gauge untuk seperti sebagai berikut :
  • Karena kita membutuhkan besaran pressure yang terukur untuk menyesuaikan kebutuhan spec quality produk dari bahan yang kita produksi.
  • Untuk menciptakan safety pada proses produksi agar tidak terjadi peledakan jika pressure zat terlalu besar atau melebihi kapasitas benda kerja.
  • Dan lain sebagainya.
Pressure gauge merupakan salah satu onderdill mesin yang di miliki oleh Teknisi Mekanik atau juga Teknisi Instrument.

Berikut beberapa contoh perawatan terhadap pressure gauge yang di lakukan oleh seorang Teknisi adalah :
  • Kondisi kaca pressure gauge selalu di bersihkan agar angka pressure selalu nampak terlihat.
  • Pressure gauge tidak di pasang pada area yang mudah terbentur.
  • Pemasangan pressure gauge dengan baik dan benar.
  • Cairan lubrikasi di dalam pressure gauge di check.
Setelah kita bisa membaca pressure gauge atau mengetahui berapa nilai tekanan atau pressure zat yang masuk ke pressure gauge, maka kita harus tahu bagaimana caranya memasang pressure gauge tersebut.

Terus bagaimanakah caranya memasang Pressure Gauge itu ?

Memasang pressure gauge pada Instalasi pipping memerlukan beberapa perlengkapan seperti kunci pipa, kunci pas atau kunci Inggris, seal tape.

Sebelum di pasang, lapisi terlebih dahulu ulir pressure gauge dengan seal tape.

Kemudian pasang pressure gauge pada dudukannya dengan menggunakan kunci Inggris atau kunci pas dan kunci pipa untuk menahan pipa agar tidak berputar.

Demikian sedikit ulasan tentang Bagaimana cara membaca pressure gauge yang ada di pabrik Industri.

Semoga bermanfaat...Salam Sukses..


No comments