APAKAH FUNGSI WATER STRAINER DI PABRIK INDUSTRI
Apakah Fungsi Water Strainer yang biasa di gunakan di mesin produksi pabrik Industri ?
Water strainer atau saringan air mempunyai Fungsi untuk :
- Menyaring sirkulasi air dari segala bentuk kotoran agar kotoran tersebut tidak masuk ke sistem atau benda kerja mesin.
Water strainer atau saringan air biasanya di pasang sebelum supply air masuk ke Unit atau benda kerja mesin produksi.
Tujuan di pasang water strainer atau saringan air sebelum air supply masuk ke mesin adalah sebagai berikut :
- Agar kondisi air yang sirkulasi masuk ke mesin produksi terbebas dari segala bentuk kotoran.
- Agar kualitas air yang menuju mesin produksi benar - benar maksimal.
- Agar tidak terjadi Foreign Material atau material produk terkontaminasi benda asing atau kotoran.
Dengan melihat fungsi dari water strainer tersebut, maka bisa di pastikan bahwa water strainer atau saringan air tersebut akan selalu terdapat atau terendap kotoran.
Karena memang fungsi utama water strainer tersebut adalah menahan segala bentuk kotoran agar kotoran tadi tidak terbawa oleh sirkulasi air menuju ke benda kerja atau mesin.
Mengapa water strainer atau saringan air bisa menahan segala macam kotoran tidak terbawa sirkulasi air ke mesin ?
Karena memang konstruksi dari water strainer atau saringan air itu sendiri adalah berbentuk ram yang berpori - pori kecil yang di design agar bisa menyaring segala bentuk benda asing.
Supply air dari sumber air setiap perusahaan biasanya berbeda - beda kadar kualitasnya, sehingga sebagai antisipasi tersebut, memasang water strainer atau unit saringan air merupakan salah satu solusi tepat.
Dengan kondisi kualitas air yang bersih tentunya sangat mempengaruhi kinerja dari mesin produksi.
Adapun Mesin produksi membutuhkan air adalah untuk :
- Pendinginan sistem kerja mesin produksi itu sendiri.
- Air di gunakan sebagai media utama TCU Temperatur Control Unit yaitu untuk mengontrol temperatur yang terjadi di mesin produksi.
- Air di gunakan untuk shower atau mendinginkan material produk.
Melihat fungsi air tersebut, maka menjaga kualitas kebersihan air merupakan salah satu kewajiban yang di lakukan oleh Teknisi Mekanik dan Teknisi Utility.
Kemudian apakah water strainer atau saringan air tersebut membutuhkan perawatan ?
Pastinya iya, karena water strainer tersebut lama kelamaan akan menimbun kotoran pada kisi - kisi ram nya.
Dengan tertutupnya kisi - kisi atau lubang ram pada water strainer tersebut, akan berdampak menghambat sirkulasi supply air menuju ke mesin atau benda kerja.
Kemudian bagaimanakah caranya membersihkan kotoran yang menempel pada Water Strainer atau Saringan Air tersebut ?
Berikut adalah langkah - langkah yang baik dan benar untuk membersihkan Water Strainer yaitu :
- Gunakan alat pelindung diri secara standart seperti memakai helmet safety, memakai sepatu safety, memakai sarung tangan.
- Selanjutnya siapkan alat perlengkapan kerja seperti kunci Inggris atau kunci pas ring, sprayer angin.
- Kemudian langkah pertama adalah buka valve by pas agar air supply bisa sirkulasi ke mesin sebelum valve utama water strainer di tutup.
- Selanjutnya tutup valve atau kran sebelum dan sesudah water strainer unit, agar air tidak banjir di saat kita buka casing water strainer.
- Kemudian bukalah baut pengikat tutup casing water strainer dengan menggunakan kunci Inggris atau kunci pas ring.
- Setelah baut tutup terlepas, lalu bukalah tutup casing water strainer tersebut.
- Kemudian ambil water strainer atau saringan air yang ada di dalam box atau bucket water strainer.
- Selanjutnya bersihkan water strainer tersebut dari endapan kotoran yang menempel pada kisi - kisi water strainer dengan menggunakan sprayer angin.
- Semprotlah bagian dalam saringan ke arah keluar agar endapan kotoran yang menempel pada strainer tersebut terlepas.
- Setelah water strainer atau saringan air tersebut bersih, kemudian pasang dan setting kembali seperti semula.
Membersihkan water strainer atau saringan air tersebut di lakukan sesuai dengan kondisi kebutuhan di lapangan.
Hal itu bisa di lakukan setiap hari atau di atur sesuai schedule berdasarkan kondisi kotornya water strainer itu sendiri.
Terjadinya pengendapan kotoran pada water strainer atau saringan bisa di indikasikan dengan melihat pressure atau tekanan air yang masuk setelah water strainer melalui pressure gauge.
Dengan mengendapnya kotoran pada kisi - kisi water strainer akan membuat pressure atau tekanan air menuju mesin akan menurun, sehingga hal ini bereffect akan terjadi beberapa hal seperti berikut :
- Terjadi over heat atau temperatur pada benda kerja menjadi panas.
- Terjadinya kualitas produk yang tidak sesuai dengan spec atau kualitas produk yang jelek.
- Terjadi perubahan tekstur pada material produk.
- Dan lain sebagainya.
Demikian sedikit ulasan tentang Apakah Fungsi Water Strainer atau Saringan Air pada Mesin produksi di Pabrik Industri.
Sekian terima kasih...Semoga bermanfaat..Salam Sukses...
No comments