Fungsi Oli Pelumas pada FRL Unit Pneumatik
Apakah Fungsi Oli Pelumas yang biasa berada pada Tabung Lubrikator FRL Unit Pneumatik ?
Oli Pelumas pada Tabung Lubrikator Unit mempunyai Fungsi sebagai lubrikator atau pelumas untuk melumasi semua komponen - komponen mesin yang bekerja pada Unit Instalasi Pneumatik Seperti Solenoid Valve, Hand Valve, Cylinder Pneumatik dan lain sebagainya.
Oli pelumas yang di gunakan pada pelumasan komponen - komponen pneumatik ini biasanya menggunakan oli yang berviscositas antara 42 - 52 atau yang biasa di sebut dengan oli hydrolik.
Adapun cara kerja Oli pelumas tersebut adalahsebagai berikut :
- Oli Pelumas yang berada pada Tabung Lubrikator akan terbawa oleh tarikan pressure atau tekanan angin yang masuk ke Instalasi Pneumatik.
- Oli Pelumas tersebut akan bercampur dengan angin bertekanan menuju ke Instalasi Pneumatik sehingga secara langsung oli pelumas akan menempel pada komponen - komponen pneumatik.
Dengan begitu, maka oli pelumas akan membentuk film oli di antara komponen - komponen mesin pneumatik sehingga life time komponen yang bergerak tersebut akan lebih awet dan terjaga sistem kerjanya.
Sehingga Tujuan utama Oli pelumas pada Instalasi Pneumatik adalah sebagai berikut :
- Membentuk Film Oli atau pelumas di antara komponen - komponen mesin yang bergerak baik secara gerak maju mundur maupun gerak naik turun untuk mencegah keausan komponen mesin.
- Untuk memperpanjang life time spare part komponen mesin seperti Seal, O - Ring agar tidakmudah bocor atau rusak.
- Untuk mencegah adanya pergerakan komponen mesin yang macet sehingga gerakan komponen mesin lebih slidding atau licin.
Pengecheckan kondisi volume oli pelumas di dalam tabung Lubrikator merupakan kewajiban seorang Teknisi Mesin atau Mekanik pada setiap harinya.
Untuk pengisian oli pelumas di dalam Tabung Lubrikator juga di lakukan oleh Seorang Teknisi Mekanik di pabrik Industri.
Adapun cara mengisi Oli pelumas pada Tabung Lubrikator ada 2 cara yaitu sebagai berikut :
- Melalui Lubang pengisian yang ada pada Kepala Tabung Lubrikator, Jika tidak ada perlakuan untuk membersihkan isi tabung Lubrikator.
- Dengan cara melepas Tabung Lubrikator jika ada tujuan untuk sekalian membersihkan kondisi di dalam Tabung Lubrikator.
Cara mengisi Oli Pelumas melalui lubang pengisian pada kepala Lubrikator adalah dengan cara sebagai berikut :
- Sebelumnya tutuplah terlebih dahulu valve angin supply utama agar kita tidak tersembur pressure angin pada saat membuka tutup pengisian oli pelumas.
- Kemudian Blow down atau buanglah sisa pressure angin yang masih ada di Instalasi FRL Unit melalui drain pada Filter sampai jarum pada pressure gauge Regulator menunjukkan 0 Kg/cm 2.
- Selanjutnya Buka plug tutup lubang pengisian oli pelumas yang terdapat pada kepala Lubrikator dengan menggunakan kunci L.
- Kemudian isikan oli pelumas ke Tabung Lubrikator sedikit demi sedikit sampai level tertentu.
- Setelah itu kemudian tutup kembali plug pada lubang pengisian oli pelumas dan buka kembali valve atau kran angin supply utama.
Sedangkan cara mengisi oli pelumas dengan cara melepas Tabung Lubrikator adalah sebagai berikut :
- Sebelumnya tutuplah terlebih dahulu valve angin supply utama agar kita tidak tersembur pressure angin pada saat membuka tutup pengisian oli pelumas.
- Kemudian Blow down atau buanglah sisa pressure angin yang masih ada di Instalasi FRL Unit melalui drain pada Filter sampai jarum pada pressure gauge Regulator menunjukkan 0 Kg/cm 2.
- Selanjutnya Tekan knop lock Tabung lubrikator ke bawah sampai maksimal dan tahan dengan menggunakan Ibu Jari.
- Kemudian putar ke kiri atau ke kanan Tabung Lubrikator sampai posisi lock Tabung lubrikator tersebut bebas dari alurnya.
- Selanjutnya tarik ke bawah Tabung Lubrikator sampai Tabung Lubrikator benar - benar terlepas.
- Kemudian bersihkan dengan lap yang bersih bagian Tabung Lubrikator sampai benar - benar bersih.
- Selanjutnya isikan oli pelumas yang sudah di siapkan ke dalam Tabung Lubrikator sampai batas level tertentu.
- Kemudian pasang kembali Tabung Lubrikator pada dudukannya dengan cara tekan knop lock ke bawah sampai maksimal, kemudian masukkan Tabung Lubrikator pada dudukannya dan putar ke kanan atau ke kiri sampai lock masuk ke alurnya dan setelah itu lepaskan knop lock sampai Tabung Lubrikator benar - benar terkunci.
- Setelah itu buka kembali valve atau kran supply angin utama Instalasi Pneumatik.
Hal -hal yang harus di perhatikan pada saat melakukan pengisian oli Pelumas pada Tabung Lubrikator adalah sebagai berikut :
- Pastikan kondisi valve atau kran angin supply utama di tutup terlebih dahulu.
- Pastikan tidak ada pressure atau tekanan angin di dalam Instalasi FRL Unit dengan cara sisa angin di blow atau di buang sampai jarum pada presure gauge Regulator menunjukkan besaran tekanan 0 Kg/cm 2.
- Pastikan menggunakan oli pelumas dengan viscositas rendah atau tidak terlalu kental agar oli pelumas bisa terbawa oleh tekanan angin yang bersirkulasi.
Untuk pengecheckan kondisi volume oli pelumas di dalam Tabung Lubrikator bisa di lakukan setiap hari dan untuk melakukan Inspeksi detail pada kondisi Lubrikator bisa di lakukan setiap bulan pada saat melakukan shut down bulanan atau schedule perbaikan bulanan.
Demikian sedikit ulasan tentang Fungsi Oli Pelumas pada FRL Unit Pneumatik di Pabrik Industri.
No comments