APAKAH ITU ROLL CALENDER BESERTA FUNGSINYA DI PABRIK INDUSTRI
Apakah itu Roll Calender..?
Roll calender merupakan salah satu onderdill mesin atau komponen mesin produksi, namun tidak semua pabrik industri menggunakan roll calender.
Roll calender adalah komponen mesin yang berbentuk roll yang mempunyai lubang di dalamnya sebagai sarana sirkulasi air TCU ( Temperatur Unit Control ) yang bertujuan untuk menstabilkan temperatur permukaan Roll calender sesuai settingan spec.
Selain itu juga Roll Calender ini cenderung mempunyai permukaan yang di crom khusus untuk menjaga kondisi kerataan dan kehalusan permukaan roll calender tersebut.
Sedangkan fungsi roll calender itu adalah sebagai berikut :
- Sebagai komponen mesin untuk membentuk clearance atau gap yang bertujuan untuk menghasilkan lembaran produk tertentu dengan ketebalan hasil produk sesuai kebutuhan produksi.
- Untuk meratakan ketebalan hasil produk sesuai dengan settingan spec.
- 2 Roll calender yang di rapatkan akan membentuk gap atau celah di antara 2 roll calender tersebut untuk membentuk lumatan material menjadi lembaran dengan tebal sesuai settingan gap atau celah tersebut.
Adapun cara kerja roll calender adalah sebagai berikut :
- Setting atau tekan tombol operation close 2 Roll calender sampai ke 2 roll tersebut terdapat gap atau celah di antara 2 roll calender sesuai nilai settingan.
- Setelah setting gap antara 2 roll calender sesuai spec, kemudian putar roll calender tersebut sampai material melewati gap atau celah roll calender tersebut.
- Adonan atau lumatan material yang keluar melalui gap atau celah 2 roll calender tersebut berupa lembaran material.
- 2 Roll calender berputar di gerakkan oleh putaran motor penggerak melalui kopling, Sedangkan adonan atau lumatan material produk di dorong oleh gerak putaran screw.
- Screw yang melumat adonan atau material di gerakkan oleh putaran motor penggerak.
Proses kerja secara keseluruhan adalah seperti berikut :
- Screw unit yang di gerakkan oleh motor drive akan berputar untuk melumat material produk yang sudah ada di ruang screw unit, Perputaran screw unit melumat sekaligus mendorong material ke arah gap atau clearance roll calender, Kemudian adonan material tersebut keluar dari gap roll calender yang berputar. Sehingga hasil adonan yang keluar dari gap antar roll calender berupa lembaran material yang akan di kirim ke proses berikutnya.
Perputaran roll calender bertumpu pada bearing unit sehingga perputaran roll calender lebih smooth dan stabil. Untuk selalu menjaga dan memastikan kinerja roll calender unit dalam kondisi yang performa maka di butuhkan untuk di lakukan sebuah inspeksi sebagai perawatan terhadap roll calender.
Hal - hal yang perlu di lakukan oleh seorang teknisi mekanik sebagai langkah maintenance atau perawatan terhadap roll calender adalah sebagai berikut :
1) Kalibrasi Gap atau Clearance Roll Calender.
Gap atau clearance atau celah di antara Roll Calender merupakan salah satu item penting yang harus di perhatikan, karena gap roll calender akan mempengaruhi dan menentukan hasil produk.
Cara Melakukan check gap roll calender adalah sebagai berikut :
- Gunakan Alat ukur Fuller Gauge untuk mengukur gap atau clearance roll calender, dengan cara masukkan Stick Fuller Gauge ke celah roll calender.
- Masukkan stick fuller gauge sesuai besar celah atau gap roll calender sampai stick fuller gauge tersebut benar - benar masuk ke gap roll calender ( Rasakan bahwa stick fuller gauge yang masuk ke gap roll calender seret atau tidak longgar )
- Kemudian lihat angka nominal yang tertera pada stick fuller gauge yang tadi di masukkan ke celah roll calender.
Sedangkan cara melakukan kalibrasi atau penyesuaian ukuran gap roll calender agar bisa menghasilkan tebal material sesuai settingan spec yaitu :
- Kondisikan roll calender berputar dan melumat adonan material.
- Kemudian ukurlah tebal material yang keluar dari gap roll calender tersebut dengan menggunakan alat ukur micro thickness gauge.
- Setting Gap roll calender sampai menghasilkan tebal material yang di kehendaki sesuai spec produk.
- Setelah gap roll calender menghasilkan tebal material sesuai tebal spec yang di kehendaki, kemudian bukalah kopling encorder pada motor penggerak open close gap roll calender.
- Setelah kopling encorder di buka, kemudian putar manual shaft encorder dengan tangan sampai angka di panel menunjukkan angka sesuai nominal hasil tebal material yang tadi sudah di ukur.
- Setelah angka yang di settingan panel sudah sesuai aktual tebal material yang keluar dari gap roll calender, kemudian pasang kembali kopling encorder.
Cara mengkalibrasi gap roll calender berbeda - beda tergantung model dan jenis roll calender, Namun pada inti tujuannya kalibrasi adalah sama yaitu memastikan dan menyetting agar gap roll calender tersebut menghasilkan tebal material sesuai spec produksi secara actual.
2) Check Kondisi Keausan Pada Shaft Roll Calender.
Karena Roll Calender selalu kontinue berputar maka ada kemungkinan bahwa shaft roll calender bisa terjadi keausan.
Adapun cara untuk mengecheck keausan pada shaft roll calender adalah sebagai berikut :
- Pasang Chain block pada dudukan di atas roll calender dan kemudian ikatlah salah satu sisi roll calender dengan chain block tersebut.
- Di dalam waktu yang bersamaan, pasanglah alat ukur dial gauge pada posisi stand di samping roll calender dan setting stick dial gauge menempel pada permukaan roll calender.
- Setelah stick dial gauge menempel pada permukaan roll calender, kemudian setting zero atau nol pada jarum dial gauge.
- Setelah dial gauge dan chain block sudah siap semua, kemudian tarik angkat roll calender dengan chain block.
- Pada saat mengangkat roll calender dengan chain block, perhatikan perubahan atau gerakan jarum pada dial gauge akan berhenti menunjuk ke angka berapa pada dial gauge.
- Angkat roll calender dengan chain block sampai chain block benar - benar berhenti tidak kuat mengangkat roll calender.
- Di angka terakhir itulah yang di tunjukkan oleh jarum dial gauge yang menunjukkan besarnya keausan yang terjadi pada shaft roll calender.
Keausan yang terjadi pada roll calender bisa terlihat secara visual yaitu terdapatnya serbuk - serbuk besi yang ada di sekitar shaft roll calender tersebut.
3) Pengecheckan Kondisi Pelumasan.
Pelumasan merupakan jiwanya mesin, apabila tidak ada pelumasan pada sistem benda kerja yang berputar atau bergerak maka akan mempengaruhi kinerja dari benda kerja tersebut dan menimbulkan kerusakkan yang fatal pada sistem kerja benda kerja tersebut.
Sistem pelumasan yang di gunakan pada perputaran roll calender berbeda - beda tergantung kebutuhan dari model dan jenis roll calender itu sendiri.
- Ada sistem pelumasan dengan grease atau gemuk, karena roll calender menggunakan tumpuan berupa bearing unit.
- Ada sistem pelumasan dengan sirkulasi oli, karena roll calender tersebut menggunakan tumpuan berupa bushing bronze
Sedangkan cara pengecheckan sistem pelumasan grease pada sistem roll calender yang menggunakan tumpuan bearing unit adalah sebagai berikut :
- Pastikan sirkulasi grease masuk ke bearing unit dengan cara memastikan bahwa grease bisa keluar dari drain buangan bearing unit.
- Pastikan bahwa volume grease pada tabung grease mengalami pengurangan, hal ini pertanda bahwa grease tersalurkan ke bearing unit.
- Pastikan tidak ada kebocoran grease pada pipping unit sebelum grease masuk ke area bearing unit.
Adapun cara pengecheckan sistem pelumasan oli pada sistem roll calender yang menggunakan tumpuan berupa bushing bronze adalah sebagai berikut :
- Check dan pastikan oli yang bersirkulasi ke bushing roll calender melalui flow glass selalu mengalir dan volume aliran cukup sesuai kebutuhan.
- Check dan pastikan oli pelumas benar - benar sampai ke bushing dengan cara melihat sirkulasi drain dari bushing roll calender.
- Pastikan tidak ada kebocoran oli sirkulasi pada pipping oli sebelum sampai ke bushing roll calender.
- Pastikan volume oli pada tanki selalu dalam kondisi aman dan cukup untuk bersirkulasi.
4) Pengecheckan Temperatur Roll Calender.
Temperatur roll calender merupakan hal penting yang harus di perhatikan karena berhubungan dengan kualitas produk. Kestabilan temperatur roll calender di atur oleh TCU ( Temperatur Control Unit ) Sehingga temperatur pada roll calender selalu stabil sesuai dengan settingan spec.
Hal - hal yang harus di perhatikan tentang temperatur roll callender adalah sebagai berikut :
- Pastikan temperatur yang tertera pada controller panel antara temperatur actual sesuai dengan temperatur setingan, misal apabila temperatur roll calender tersebut di setting 60 maka usahakan temperatur actual roll calender harus 60 juga.
- Selalu bersihkan strainer air pada TCU agar temperatur yang sirkulasi di dalam roll calender selalu stabil sesuai settingan pada controller TCU.
- Pastikan tidak ada kebocoran pada sistem TCU baik dari segi kebocoran air, steam dan angin sehingga temperatur roll calender selalu terjaga.
Demikian sedikit ulasan tentang Apakah itu Roll Calender dan hal - hal yang harus di check pada roll calender di pabrik industri.
No comments