MACAM JENIS LUBRIKASI MESIN PRODUKSI DI PABRIK INDUSTRI
Apakah yang di maksud dengan lubrikasi..?
Lubrikasi adalah sistem pelumasan untuk melumasi pada part - part mesin produksi pada sebuah industri yang mempunyai tujuan agar life time dari part mesin tersebut lebih tahan lama atau awet.
Adapun fungsi lubrikasi secara spesifikasi pada part - part mesin produksi di pabrik industri adalah sebagai berikut :
- Sebagai film oil pertemuan antar roda gigi dengan roda gigi atau gear dengan gear pada gear box unit.
- Sebagai pelumas part mesin yang bergerak atau bergesekan antara dua benda yang berbeda dalam satu sistem.
- Untuk melumasi pergerakan atau perputaran shaft drive yang bergerak pada bushing.
- Untuk melumasi pergerakan atau perputaran ball bearing pada bearing unit.
- Untuk melumasi pergerakan atau perputaran part unit di dalam cyclo drive motor.
- Untuk melumasi pergerakan atau pergerakan shaft arm pada part mesin produksi.
Adapun macam - macam jenis bahan atau media yang di gunakan sebagai lubrikator adalah sebagai berikut:
1) Oli.
Oli adalah salah satu lubrikator berbentuk zat cair yang di gunakan pada umumnya oleh pabrik industri untuk melumasi part - part mesin produksi yang dominan partnya bergerak pada ruang tertutup.
Contoh Jenis - jenis Oli Yang biasa di gunakan di pabrik industri antara lain :
- Oli dengan kekentalan 460 untuk pelumas gear atau kopling dengan beban putar berat atau tinggi.
- Oli dengan kekentalan 380 untuk pelumas gear box atau kopling dengan beban putar berat atau tinggi.
- Oli dengan kekentalan 320 untuk pelumas gear box dengan beban putar sedang atau ringan.
- Oli dengan kekentalan 220 untuk pelumas gear box dengan beban putar sedang atau ringan.
- Oli dengan kekentalan 150 untuk pelumas bushing shaft calender.
- Oli dengan kekentalan 43 atau 52 untuk pelumas part pada sistem hydrolik penggerak.
Penggunaan aplikasi pelumas jenis oli di mesin produksi antara lain adalah sebagai berikut :
a) Gear box.
GEAR BOX adalah susunan gear drive di dalam box unit yang berfungsi untuk mengubah rasio putaran dari motor drive menjadi putaran yang smooth sesuai kebutuhan beban pada benda kerja yang di gerakkan.
Adapun Fungsi oli di dalam Gear box antara lain adalah sebagai berikut :
- Sebagai film oil di antara pertemuan gigi gear dengan gigi gear sehingga tidak ada persentuhan langsung antar gigi gear yang menyebabkan keausan di gigi gear.
- Sebagai Peredam noise yang di akibatkan oleh pergerakan putaran gigi gear di dalam gear box.
- Untuk Melindungi onderdill gear unit dari karat.
Adapun jenis oli yang di gunakan oleh gear box biasanya dengan kekentalan 460 dan 320 tergantung beban kerjanya.
b) Cyclo Drive.
Cyclo drive adalah salah satu part mesin di pabrik industri yang berfungsi untuk merubah putaran dari motor drive ( putaran tinggi ) menjadi putaran benda kerja ( putaran rendah )berdasarkan jumlah rasio yang di butuhkan.
Ada jenis cyclo drive yang menggunakan pelumas dengan jenis oli ada pula dengan jennis grease tergantung kondisi kebutuhan pemakaian.
Adapun fungsi pelumas baik oli maupun grease pada cyclo drive adalah sebagai berikut :
d) Bushing Shaft Roll.
Cyclo drive adalah salah satu part mesin di pabrik industri yang berfungsi untuk merubah putaran dari motor drive ( putaran tinggi ) menjadi putaran benda kerja ( putaran rendah )berdasarkan jumlah rasio yang di butuhkan.
Ada jenis cyclo drive yang menggunakan pelumas dengan jenis oli ada pula dengan jennis grease tergantung kondisi kebutuhan pemakaian.
Adapun fungsi pelumas baik oli maupun grease pada cyclo drive adalah sebagai berikut :
- Sebagai film oil pada part - part yang berada di dalam cyclo drive seperti bushing roller. roller atau bearing, shaft drive dan lainya agar tidak terjadi persinggungan langsung antar permukaan part tersebut. sehingga tidak terjadi keausan pada part cyclo drive.
- Sebagai cooled bagi part - part cyclo drive tersebut pada saat berputar sehingga tidak terjadi over heat yang mengakibatkan part - part tersebut macet.
c) Kopling.
Kopling Adalah salah satu part dari mesin produksi yang berfungsi sebagai penghubung atau penyambung putaran dari gear box dengan benda kerja.( putaran motor drive --- gear box---kopling---benda kerja ).
Ada jenis kopling yang menggunakan pelumas dengan sistem oli ada pula yang menggunakan dengan jenis grease tergantung spec masing - masing produk dan kebutuhan di lapangan.
Macam - macam bentuk atau type kopling adalah sebagai berikut :
- Chain Kopling ( kopling MoDEL rantai atau chain ), model ini menggunakan pelumas oli dan grease tergantung kebutuhan.
- Gear Kopling ( kopling model gear atau gigi ), model ini menggunakan pelumas jenis grease.
- Gear Model SF ( kopling model gear dengan spring ), model ini menggunakan pelumas jenis grease.
- Swiple Kopling ( kopling model shaft swiple ), model ini menggunakan pelumas jenis grease.
Adapun Fungsi pelumas baik jenis oli maupun grease pada kopling adalah sebagai berikut
- Untuk melumasi sisi - sisi gear atau gigi kopling yang bersinggungan sehingga tidak terjadi keausan.
- Untuk melumasi ball bearing pada kopling sehingga tidak terjadi kerusakan pada sistem kopling.
- Sebagai film oli antar singgungan part sehingga tidak terjadi singgungan langsung antar part kopling.
d) Bushing Shaft Roll.
Bushing Shaft Roll adalah salah satu part mesin produksi yang berbentuk shaft benda kerja yang berputarnya bertumpu pada bushing.
Bushing ini biasanya bermaterial dari Bronze dengan spec kekerasan tertentu tergantung kebutuhan designer produksi.
Part mesin produksi yang menggunakan tumpuan putarnya pada bushing biasanya berbentuk shaft roll yang berukuran diameter besar.
Clearance atau celah antara shaft benda kerja dengan bushing inilah yang akan di aliri atau di lapisi oleh film oli secara kontinue terus menerus selama roll benda kerja tersebut berputar kerja.
Adapun fungsi oli pelumas pada clearance atau celah antara shaft dengan bushing antara lain adalah sebagai berikut :
- Untuk menjadi film oli antara clearance atau celah shaft roll dengan bushing sehingga perputaran shaft roll bisa smooth dan lancar.
- Untuk menghindarkan keausan yang terjadi pada bushing tumpuan maupun pada permukaan shaft roll itu sendiri.
- Sebagai cooled pada persentuhan antara shaft roll dengan bushing agar tidak terjadi over heat atau panas yang mengakibatkan perputaranshaft roll macet.
2) Grease.
Grease juga mempunyai tingkat atau grade kekentalan tersendiri sesuai fungsi dan kebutuhan masing - masing pabrik.
Adapun contoh aplikasi benda kerja di pabrik dalam penggunaan grease sebagai pelumas di ruang terbuka adalah sebagai berikut :
a) Pillow Block.
Pillow block adalah salah satu part mesin produksi yang berfungsi sebagai tumpuan berputarnya shaft benda kerja.
Adapun fungsi grease pada pillow block adalah sebagai berikut :
- Untuk melumasi peputaran ball bearing pada shaft tumpuan benda kerja sehingga tidak terjadi keausan pada ball bearing unit.
- Untuk mendinginkan sistem ball bearing unit sehingga tidak terjadi over heat atau panas pada pillow block unit.
b) Kopling model swiple joint.
Kopling Adalah salah satu part dari mesin produksi yang berfungsi sebagai penghubung atau penyambung putaran dari gear box dengan benda kerja.( putaran motor drive --- gear box---kopling---benda kerja ).
Adapun fungsi grease pada kopling model swiple adalah sebagai berikut :
- Untuk melumasi sisi - sisi shaft kopling yang bersinggungan sehingga tidak terjadi keausan.
- Untuk melumasi ball bearing pada kopling sehingga tidak terjadi kerusakan pada sistem kopling.
a) Cyclo drive.
Ada jenis cyclo drive yang menggunakan pelumas dengan jenis oli ada pula dengan jennis grease tergantung kondisi kebutuhan pemakaian.
Adapun fungsi pelumas baik oli maupun grease pada cyclo drive adalah sebagai berikut :
- Sebagai film oil pada part - part yang berada di dalam cyclo drive seperti bushing roller. roller atau bearing, shaft drive dan lainya agar tidak terjadi persinggungan langsung antar permukaan part tersebut. sehingga tidak terjadi keausan pada part cyclo drive.
- Sebagai cooled bagi part - part cyclo drive tersebut pada saat berputar sehingga tidak terjadi over heat yang mengakibatkan part - part tersebut macet.
Kopling Adalah salah satu part dari mesin produksi yang berfungsi sebagai penghubung atau penyambung putaran dari gear box dengan benda kerja.( putaran motor drive --- gear box---kopling---benda kerja ).
Adapun fungsi grease pada kopling model ini adalah sebagai berikut :
- Untuk melumasi sisi - sisi gear atau gigi kopling yang bersinggungan sehingga tidak terjadi keausan.
- Untuk melumasi ball bearing chain pada saat bersentuhan dengan sprocket.
- Unutk melumasi spring kopling agar tidak patah pada saat bersinggungan dengan gigi kopling.
3) Radium Compound.
Radium compound adalah salah satu lubrikator yang berbentuk zat padat lunak yang berfungsi untuk melumasi Neck gear atau roda gigi yang berukuran menengah sampai besar.
4) Chain Lub.
Chain Lub adalah salah satu lubrikator yang berbentuk zat campuran antara zat padat dengan zat cair yang di kemas di dalam botol spray yang di gunakan pada umumnya oleh pabrik industri untuk melumasi part - part mesin produksi yang bergerak khusus untuk jenis chain atau rantai penggerak line atau roll.5) Belt Dreassing.
Belt Dreassing adalah salah satu lubrikator yang berbentuk zat campuran antara zat padat dengan zat cair yang dikemas di dalam botol spray yang di gunakan pada umumnya oleh pabrik industri untuk melumasi part - part mesin produksi yang berputar atu bergerak untuk jenis belt penggerak line atau roll.Demikian sedikit ulasan tentang macam jenis lubrikasi mesin produksi di pabrik industri.
Apabila Anda mempunyai kesulitan dalam pemakaian / penggunaan chemical , atau yang berhubungan dengan chemical,oli industri, jangan sungkan untuk menghubungi, kami akan memberikan solusi Chemical yang tepat kepada Anda,mengenai masalah yang berhubungan dengan chemical.Harga
ReplyDeleteTerjangkau
Cost saving
Solusi
Penawaran spesial
Hemat biaya Energi dan listrik
Mengurangi mikroba & menghilangkan lumut
Salam,
(Tommy.k)
WA:081310849918
Email: Tommy.transcal@gmail.com
Management
OUR SERVICE
1.
Coagulan, nutrisi dan bakteri
Flokulan
Boiler Chemical Cleaning
Cooling tower Chemical Cleaning
Chiller Chemical Cleaning
AHU, Condensor Chemical Cleaning
Chemical Maintenance
Waste Water Treatment Plant Industrial & Domestic (WTP/WWTP/STP)
Garment wash
Eco Loundry
Paper Chemical
Textile Chemical
Degreaser & Floor Cleaner Plant
2.
Oli industri
Oli Hydrolik (penggunaan untuk segala jenis Hydrolik)
Rust remover
Coal & feul oil additive
Cleaning Chemical
Lubricant
3.
Other Chemical
RO Chemical
Hand sanitizer
Evaporator
Oli Grease
Karung
Synthetic PAO.. GENLUBRIC VG 68 C-PAO
Zinc oxide
Thinner
Macam 2 lem
Alat-alat listrik
Packaging
Pallet
CAT COLD GALVANIZE COMPOUND K 404 CG
Almunium