APAKAH ITU LINEAR MOTION DAN BAGIAN - BAGIAN DARI LINEAR MOTION

Apakah yang di maksud dengan Linear Motion..?

Linear motion adalah salah satu equipment atau part pada mesin produksi yang mempunyai fungsi sebagai tumpuan atau dudukan benda kerja agar gerak benda kerja tersebut lebih smooth atau ringan.

Penggunaan linear motion pada umumnya di gunakan oleh part - part atau benda kerja pada mesin produksi yang selalu bergerak maju mundur, naik turun, melintang, melingkar atau pun bergerak berputar.

Adapun bagian - bagian utama dari linear motion adalah sebagai berikut :

1) Linear Motion Raill.

Linear motion raill adalah batang lintasan yang berfungsi sebagai alur jalannya motion atau ball bearing unit.

Batang lintasan ini akan di gunakan sebagai tumpuan penuh atau sebagai rel motion unit sehingga benda kerja bisa bergerak sesuai arah dari pada batang lintasan.

Macam - macam bentuk batang lintasan atau Linear motion Raill adalah sebagai berikut :

• Persegei panjang.
• Bujur Sangkar.
• Bulat lingkaran.

Adapun untuk ukuran panjangnya linnear motion bervariasi tergantung masing - masing kebutuhan di mesin produksi.

Linear motion Raill ini di lengkapi dengan lubang baut untuk mengikat antara linear motion unit dengan body mesin.

2) Linear Motion Block.

Linear motion Block adalah block unit yang berfungsi sebagai part dari linear motion yang bersinggungan langsung dengan benda kerja atau unit yang berfungsi sebagai tempat dudukan benda kerja.

Linear motion block unit ini di lengkapi dengan lubang baut untuk mengikat antara linear motion block dengan benda kerja yang bergerak sesuai proses kerja mesin.

Adapun bagian - bagian part pada Linear Motion Block adalah sebagai berikut :

• Neple grease, yang berfungsi sebagai part untuk jalur masuknya grease lubrikasi untuk melumasi gerak putar ball bearing unit.
• End Seal, yaitu Seal dari linear block unit yang berfungsi untuk sealer agar grease yang berada di dalam ball bearing unit tidak bocor keluar area linear block sebelum melumasi ball bearing  sekaligus sebagai cleaner Linear Motion Raill dari segala bentuk kotoran asing, sehingga kotoran tersebut tidak masuk ke ball bearing unit.
• End Plate, yaitu Cover Linear Motion Block yang berfungsi sebagai cover atau guide untuk ball bearing agar ball bearing tidak keluar dari lintasan linear block unit atau retainer plate.
• Retainer Plate, yaitu Plate tempat dudukan ball bearing yang berfungsi untuk guide atau lintasan ball bearing agar gerak maju mundurnya terarah.
• Side Seal, yaitu sebagai sealer di bagian ball bearing yang berfungsi untuk menjaga grease lubrikasi tetap di ball bearing.
• Ball bearing, yaitu sebagai ball drive yang berfungsi sebagai roda yang membuat Linear motion block tersebut bisa bergerak atau bergeser dengan smooth.

Karena linear motion unit ini selalu bergerak menyesuaikan kebutuhan proses kerja, maka secara otomatis linear motion tersebut membutuhkan perawatan khusus agar linnear motion tersebut tidak terjadi kerusakan fatal di saat proses produksi.

Adapun hal - hal yang harus di lakukan sebagai bentuk perawatan linear motion yang harus di kerjakan oleh seorang teknisi mekanik adalah sebagai berikut :

a) Daily Check.

Daily Check adalah pengecheckan terhadap kondisi linear motion unit yang di lakukan setiap hari oleh seorang teknisi mekanik.

Hal - hal yang harus di lakukan di saat melakukan daily check pada pengecheckan kondisi linear motion unit adalah sebagai berikut :

• Pada saat kondisi mesin running, pastikan check secara visual apakah kondisi sirkulasi grease lubrikasi untuk ball bearing linear motion bisa masuk ke ball bearing unit atau tidak, dengan cara memastikan apakah ada bekas grease yang masuk ke ball bearing yang keluar dari Linear Motion Block atau tidak. Apabila area linear motion banyak grease itu menandakan bahwa sirkulasi grease lubrikasi sudah masuk ke ruang ball bearing.
• Pastikan tidak ada kebocoran grease pada end seal linear motion block, karena itu menandakan bahwa grease lubrikasi tidak masuk ke ruang ball bearing.
• Pastikan tidak ada kerusakan pada unit linear motion secara fisik seperti end plate linear block yang lepas.
• Pastikan baut pengikat antara linear motion block unit dengan benda kerja tidak kendor atau lepas.
• Pastikan baut pengikat antara linear motion Raill dengan body mesin tidak ada yang kendor atau lepas.
• Pastikan supply grease utama selalu kondisi volume greasenya terjaga atau ada.
• Pastikan tidak ada kebocoran pipping supply grease ke linear motion unit.
• Pastikan timer power untuk auto sistem lubrikasi tidak ada trouble.

b) Monthly Check.

Monthly Check adalah pengecheckan terhadap kondisi linear motion yang di lakukan setiap bulanan oleh teknisi mekanik.

Pengecheckan di saat shut down bulanan atau kondisi mesin stop untuk pengecheckan unit

Adapun hal - hal yang harus di lakukan di saat monthly check pada pengecheckan kondisi linear motion adalah sebagai berikut :

• Check kondisi linear motion unit dengan di angkat menggunakan alat bantu apakah terjadi kelonggaran space antara linear motion block dengan linear motion raill.
• Check apakah ada ball bearing yang keluar dari end plate atau lintasan tidak.
• Check kondisi fisik linear motion block unit terjadi kerusakan atau tidak.
• Check kekencangan kondisi baut pengikat antara linear motion block dengan benda kerja.
• Check kekencangan  kondisi baut pengikat antara liner motion raill dengan body mesin.
• Check kondisi actual linear motion raill apakah ada bekas luka atau cacat akibat gesekan.

Apabila menemukan kondisi linear motion unit yang tidak normal segera lakukan penggantian dengan spare unit baru.

Pada dasarnya life time lama atau tidaknya umur linear motion unit ini di pengaruhi oleh beberapa faktor seperti sebagai berikut :

• Kondisi sistem supply lubrikasi greasenya. Maka kondisi grease lubrikasi harus selalu di pastikan lancar di dalam mensupply greasenya ke dalam linear motion unit setiap hari.
• Viscocity dari lubrikasi greasenya. Pastikan linear motion unit ini menggunakan viscocity greasenya yang grade tertinggi atau terbaik karena untuk mengimbangi gerak cepat dari proses pergerakkannya.
• Speed pergerakan benda kerjanya, Semakin cepat gerakannya dan kontinue maka akan mempengaruhi kondisi linear motion unit.
• Beban Benda kerjanya. Kondisi berat atau ringannya benda kerja juga mempengaruhi dari life time linear motion unit, Maka pastikan di perhitungkan antara beban berat benda kerja dengan ukuran atau size linear motion yang akan di gunakan oleh benda kerja tersebut.
• Time beroperasinya mesin produksi. Time beroperasinya mesin produksi juga membawa effect bahwa linear motion akan mengalami penurunan performa, karena ada mesin yang selama 24 jam harus terus on fire bergerak, sehingga lebih memaksa linear motion unit untuk lebih kerja extra.
• Time On Supply Grease Pump untuk mensupply grease. Settingan On Off secara auto pada sistem grease pump lubrikasi juga akan mempengaruhi volume pengisian grease lubrikasi ke sistem linear motion. Pastikan di setting sesuai kebutuhan proses pergerakan benda kerja itu sendiri.

Apakah linear motion bisa untuk di repair atau di perbaiki...?

Linear motion membutuhkan space yang presisi terutama untuk kondisi ball bearing dengan retainer plate unit, sehingga untuk linear motion yang sudah rusak maka di pastikan tidak bisa di gunakan lagi atau di perbaiki untuk di gunakan lagi. Namun untuk linear motion unit yang tidak begitu parah kondisinya kemungkinan bisa di repair atau di perbaiki, cuma kondisi tidak begitu maksimal atau hanya bersifat temporary.

Berikut alat - alat kerja atau tool kerja yang di gunakan untuk membongkar atau memasang linear motion unit adalah sebagai berikut :

• Kunci L 
• Kunci Pas Ring
• Obeng

Demikian sedikit ulasan tentang apa itu linear motion dan bagian - bagian dari linear motion.