TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB DIVISI ATAU DEPARTEMENT DI PERUSAHAAN
Pabrik adalah suatu tempat untuk melakukan aktifitas pekerjaan untuk membuat atau memproduksi suatu barang jadi atau barang setengah jadi dalam jumlah yang besar atau banyak,dengan melibatkan jumlah pekerja yang banyak dan menggunakan mesin produksi sebagai alat untuk membantu proses pembuatan produk.
Banyak berdirinya sebuah pabrik di karenakan banyaknya permintaan kebutuhan dari masyarakat akan barang - barang untuk keperluan pokok hidup sehari - hari baik dari segi pangan, sandang, dan papan beserta kebutuhan penting lainnya seperti kebutuhan sekunder dan tersier
Setiap hasil produk yang di hasilkan oleh sebuah pabrik industri pada dasarnya selalu melalui berbagai proses dari awal hingga akhir selesai menjadi barang produk yang di kehendaki.dan sesuai standart kualitas nasional.
Untuk menghasilkan atau memproduksi produk yang mempunyai kualitas atau mutu produk yang tinggi, maka biasanya pabrik industri mempunyai kebijakan tertentu yang di terapkan di dalam peraturan mobilisasi dari pabrik industri tersebut.
Kebijakan aturan di sebuah pabrik industri akan bisa terlaksana dan berjalan sesuai yang di kehendaki apabila di dalam pabrik industri tersebut ada pelaksana yaitu para pekerja yang terhimpun di dalam sebuah divisi atau departement.
Divisi atau departement adalah sebuah komponen struktur organisasi yang berada di dalam sebuah pabrik industri yang berfungsi untuk mengkoordinasi setiap pekerja sesuai tugas dan bidang pekerjaan masing - masing yang telah di tentukan oleh perusahaan.
Berikut adalah contoh bentuk divisi atau departement di sebuah pabrik industri yaitu :
1) DIVISI atau DEPARTEMENT HRD ( Human Resources Departement )
HRD adalah sebuah departement atau divisi di dalam suatu perusahaan atau suatu organisasi yang mempunyai tugas di bidang sumber daya manusia, karyawan atau pekerja.Adapun tugas pokok dari Departement HRD di sebuah perusahaan atau pabrik adalah sebagai berikut :
- Mengatur atau memanagement serta melindungi Seluruh ruang lingkup pekerja atau karyawan baik yang berhubungan langsung dengan pekerjaan atau di luar pekerjaan di dalam sebuah perusahaan atau pabrik yaitu dengan membuat peraturan kerja bersama.
- Mengembangkan atau meningkatkan kondisi karyawan atau pekerja baik secara skill pekerjaan maupun ilmu pengetahuan yang berhubungan dengan pekerjaan yaitu melalui On The Job Training untuk para karyawan baik di dalam perusahaan atau ke luar perusahaan.
- Mengembangkan atau meningkatkan taraf hidup karyawan atau pekerja baik di lingkungan perusahaan atau di luar lingkup pekerjaan yaitu melalui penilaian kinerja karyawan.
- Monitoring kondisi absen dari para karyawan atau pekerja di dalam perusahaan baik absen masuk atau tidak masuk, absen berangkat kerja dan pulang kerja.
2) DIVISI atau DEPARTEMENT GA ( General Affairs )
General Afairs Adalah Departement atau Divisi Di dalam perusahaan yang mempunyai tugas di bidang penyediaan atau pengadaan sarana dan kebutuhan aktifitas para karyawan atau pekerja.
Biasanya ada beberapa perusahaan yang menjadikan satu bagian atau divisi antara HRD dan GA karena dari segi tanggung jawabnya hampir sebidang yaitu mengatur segala kepentingan yang berhubungan dengan karyawan atau pekerja.
Adapun tugas pokok dari departement General Affairs Adalah Sebagai berikut :
- Mengatur dan mengkoordinasi pengadaan transportasi antar jemput karyawan atau pekerja di dalam perusahaan.
- Mengatur dan mengkoordinasi tentang pengelolaan dan penempatan parkir kendaraan para karyawan perusahaan.
- Mengatur pengadaan konsumsi yang dibutuhkan oleh karyawan atau pekerja baik dari segi makan dan minum di dalam lingkungan perusahaan.
- Menciptakan keamanan dan kenyamanan di dalam lingkungan perusahaan bagi para karyawan yaitu dengan mengadakan bagian badan pengamanan atau security.
- Mengatur dan mengkoordinasi pengadaan ATK di dalam perusahaan.
- Mengatur dan mengkoordinasi pengolahan limbah atau sampah yang di hasilkan oleh aktifitas seluruh komponen di dalam perusahaan.
3) DIVISI atau DEPARTEMENT ENVIRONMENT.
Departement Environment adalah Sebuah divisi di dalam perusahaan yang mempunyai tugas di bidang lingkungan di dalam dan sekitar lingkungan perusahaan.
Adapun tugas pokok dari departement atau divisi environment adalah sebagai berikut :
- Merawat dan melindungi kondisi penghijauan tanaman di dalam lingkungan dan di sekitar lingkungan perusahaan.
- Menjaga dan mengawasi lingkungan di dalam dan di luar perusahaan agar terbebas dari adanya pencemaran dan polusi lingkungan efek dampak dari aktifitas di dalam perusahaan.
- Mengatur dan mengkoordinasi seluruh karyawan untuk menciptakan area lingkungan perusahaan yang bersih dan sehat.
- Mengatur dan mengkoordinasi seluruh karyawan untuk menciptakan penghijauan di dalam lingkungan perusahaan.
4) DIVISI atau DEPARTEMENT SAFETY.
Departement atau Divisi Safety adalah Sebuah divisi di dalam perusahaan yang mempuyai tugas di bidang safety atau keselamatan dan kesehatan kerja karyawan.
Adapun Tugas pokok dari departement atau divisi safety adalah sebagai berikut :
- Sebagai motor pengendalian tentang keselamatan dan kesehatan kerja di dalam lingkungan perusahaan.
- Melakukan pengadaan segala kebutuhan yang berhubungan dengan keselamatan dan kesehatan kerja bagi karyawan di lingkungan perusahaan.
- Mengatur dan mengkoordinasi seluruh karyawan untuk selalu menjaga keselamatan dalam bekerja agar tidak terjadi kecelakaan di dalam bekerja.
- Mengatur dan mengkoordinasi adanya On the job training tentang keselamatan dan kesehatan kerja bagi seluruh karyawan di dalam perusahaan.
- Mengkoordinasikan kepada seluruh karyawan untuk menghilangkan segala potensi yang bisa menimbulkan kecelakaan kerja atau potensi terjadi api di dalam perusahaan.
5) DIVISI atau DEPARTEMENT PRODUKSI.
Divisi atau departement produksi adalah sebuah departement atau divisi di dalam perusahaan yang mempunyai tugas di bidang produksi atau bagian yang berhubungan langsung dengan proses pembuatan produk dan hasil produk.
Adapun tugas pokok dari divisi atau departement produksi adalah sebagai berikut :
- Mengatur dan mengkoordinasi para karyawan di bagian produksi untuk melakukan pengoperasian mesin produksi sesuai standart operasi mesin dalam membuat hasil produksi.
- Sebagai pusat pengendalian target produksi untuk menciptakan atau menghasilkan hasil produk sesuai target pencapaian yang di tetapkan oleh perusahaan.
- Membuat dan menciptakan hasil produk sesuai qualitas dan quantitas yang sudah di tetapkan oleh perusahaan.
- Mengadakan seluruh sarana kebutuhan operator mesin produksi yang berkenaan dengan proses produksi.
6) DIVISI atau DEPARTEMENT WT ( WORK TECHNICAL )
Divisi atau departement Work Technical adalah salah satu departement atau divisi di sebuah perusahaan yang mempunyai tugas di bidang Technical Quality dari produk yang di hasilkan.
Adapun tugas pokok dari divisi atau departement Work Technical adalah sebagai berikut :
- Menentukan spec atau hasil komposisi dari sebuah produk yang akan di produksi.
- Melakukan pengamatan dan pengawasan quality produk yang berproses di lapangan.
- Melakukan trial produk dengan spec baru di mesin produksi.
- Menjudgement quality hasil produk OK atau NG berdasar test quality.
- Melakukan improvement terhadap komposisi bahan - bahan yang akan di produksi.
7) DIVISI atau DEPARTEMENT QA ( QUALITY ASSURANCE )
Divisi atau Departement Quality Assurance adalah Salah satu divisi atau departement di sebuah perusahaan yang mempunyai tugas di bidang Jaminan Qualitas produk yang bermutu.
Adapun tugas pokok dari divisi atau departement Quality Assurance adalah sebagai berikut :
- Melakukan uji test terhadap produk untuk mengetahui tingkat qualitas dari hasil produk tersebut.
- Mengambil sample produk di lapangan untuk di lakukan uji test terhadap produk tersebut.
- Mendokumentasikan hasil uji test terhadap hasil produk.
- Bekerja sama dengan Work Technical terkait hasil uji test quality dari produk.
8) DIVISI atau DEPARTEMENT ENGINEERING.
Divisi atau departement Engineering adalah salah satu divisi atau departement di sebuah perusahaan yang mempunyai tugas sebagai Maintenance perawatan terhadap mesin - mesin produksi.
Adapun Tugas pokok dari divisi atau departement Engineering adalah sebagai berikut :
- Melakukan instalasi mesin - mesin yang akan di gunakan sebagai penunjang produksi.
- Melakukan perawatan terhadap mesin - mesin produksi
- Melakukan perbaikan terhadap kerusakan yang di alami oleh mesin - mesin produksi.
- Melakukan kerjasama bersama divisi atau departement lain yang berhubungan dengan aktifitas mesin produksi.
- Melakukan pengembangan atau improvement terhadap kondisi mesin - mesin produksi supaya lebih mesin lebih maksimal dalam kinerjanya.
- Melakukan pengadaan spare part onderdill onderdill mesin produksi.
9) DIVISI atau DEPARTEMENT ACCOUNTING
Divisi atau Departement Accounting adalah salah satu divisi atau departement di sebuah perusahaan yang mempunyai tugas di bidang management keuangan perusahaan.
Adapun tugas pokok dari divisi atau departement accounting adalah sebagai berikut :
- Membuat dan menyusun laporan tentang kondisi dan perkembangan keuangan di dalam perusahaan.
- Melakukan pengaturan administrasi management keuangan di dalam perusahaan.
- Menyusun dan membuat anggaran pengeluaran dan pendapatan perusahaan secara periodik.
- Menyusun dan melakukan pembukuan tentang aktifitas keuangan di perusahaan.
10) DIVISI atau DEPARTEMENT PURCHASING.
Divisi atau Departement Purchasing adalah divisi atau departement di sebuah perusahaan yang mempunyai tugas di bidang pengadaan barang kebutuhan perusahaan baik bidang produksi maupun non produksi.
Adapun tugas pokok dari divisi atau departement purchasing adalah sebagai berikut :
- Melakukan pengadaan atau pencarian suplier barang dan bahan untuk mensupply barang yang di butuhkan oleh perusahaan.
- Melakukan pemilihan supplier barang yang mempunyai standart harga sesuai dengan budget perusahaan.
- Melakukan pembelian barang - barang sesuai kebutuhan perusahaan baik dari jenis material,jenis barang, dan cocok harga sesuai budget perusahaan.
- Melakukan negosiasi harga kepada beberapa suppier barang.
- Melakukan koordinasi external kepada supplier barang tentang dokumentasi pengiriman dan pengadaan barang sampai transaksi barang di lakukan di dalam perusahaan.
- Melakukan koordinasi Internal dengan divisi terkait yang membutuhkan atau menggunakan barang dari supplier.
- Melakukan pembukuan dan administrasi management transaksi pembelian barang dan order barang.
11) DIVISI atau DEPARTEMENT WARE HOUSE.
Divisi atau Departement Ware House Adalah salah satu divisi atau departement di dalam perusahaan yang mempunyai tugas di bidang penyimpanan atau penampungan hasil pokok produksi.
Ware House biasa disebut dengan gudang karena di sana sebagai tempat terakhir di dalam proses pembuatan produk.
Adapun tugas pokok dari Divisi atau deparatement Ware House adalah sebagai berikut :
- Sebagai tempat berakhirnya proses produksi di dalam perusahaan atau sebagai gudang tempat centralisasi hasil akhir produk.
- Melakukan pembukuan jumlah dan jenis barang yang sudah keluar dari perusahaan dan jumlah barang yang sudah di produksi oleh perusahaan.
- Melakukan pengemasan terhadap barang hasil produk untuk di kirim ke konsumen perusahaan.
- Mengkoordinasi pengiriman barang hasil produk ke semua konsumen perusahaan.
12) DIVISI atau DEPARTEMENT PPC ( PRODUCTION PLANNING CONTROL )
Divisi atau departement PPC adalah salah satu divisi atau departement di dalam perusahaan yang mempunyai tugas di bidang perencanaan dan control rangkaian proses produksi.
Adapun tugas pokok dari divisi atau departement Production Planning Control adalah sebagai berikut
- Membuat schedule perencanaan proses produksi sesuai kebutuhan perusahaan.
- Mengontrol alur proses di dalam produksi sesuai schedule.
- Koordinasi dengan beberapa divisi terkait pelaksanaan schedule proses produksi.
- Menyiapkan dan mengatur pengadaan inventori atau bahan yang di butuhkan untuk proses produksi.
13) DIVISI atau DEPARTEMENT IT ( INFORMATIKA TEKNOLOGI )
Divisi atau Departement Informatika Teknologi adalah salah satu divisi atau departement di sebuah pabrik industri yang mempunyai tugas di bidang Jaringan Komputerisasi yang mendukung semua aktifitas pekerjaan pendataan dan programing.
Adapun tugas pokok sebagai Divisi Informatika Teknologi adalah sebagai berikut :
- Melakukan Instalasi Jaringan Komputerisasi di dalam perusahaan.
- Melakukan pengadaan spare part semua kebutuhan jaringan komputerisasi.
- Melakukan setting dan programing pada sistem jaringan komputerisasi tersebut berdasar kebutuhan perusahaan.
- Melakukan perawatan terhadap sistem jaringan secara hard ware maupun soft ware.
- Dan lain sebagainya.
Demikian beberapa divisi atau departement yang berada di dalam perusahaan atau pabrik sebagai komponen penting dalam mobilisasi perusahaan.
Terima kasih Semoga Bermanfaat....
Kalo IT itu masuk ke Divisi apa bang?
ReplyDeleteIT berdiri sendiri pa, tapi itu juga tergantung kebijakan dari perusahaan. Karena IT bergerak di bidang komputerisasi.
ReplyDelete