Tugas Pekerjaan Helper Teknisi Listrik Beserta Tanggung Jawabnya.
Pengertian Helper Teknisi Lisrik.
Helper Teknisi Listrik merupakan pekerja atau orang yang mempunyai Tugas pekerjaan untuk membantu segala aktifitas atau kegiatan Teknisi Listrik di Pabrik Industri.
Helper Teknisi Listrik setiap hari bekerja untuk membantu semua pekerjaan para Teknisi Listrik di Perusahaan atau pabrik Industri.
Sebagai Seorang yang mempunyai pekerjaan membantu, tentunya sebagai seorang Helper Teknisi Listrik juga harus bisa memahami dan mengerjakan pekerjaan sebagai seoarang Listrik Teknisi.
Teknisi Listrik adalah pekerja atau karyawan yang mempunyai tugas pekerjaan untuk melakukan aktifitas yang berhubungan dengan Instalasi Kelistrikan diarea Mesin Produksi dan lingkungan di Pabrik Industri.
Karena seorang Helper Teknisi Listrik selalu bersama dan mendampingi para Teknisi Listrik pada saat melakukan pekerjaannya.
Adapun Tugas Teknisi Listrik adalah sebagai berikut :
- Melakukan Perbaikan terhadap kerusakaan Kelistrikan mesin Produksi dan sekitarnya.
- Melakukan Perawatan terhadap Kelistrikan Mesin produksi sebagai langkah untuk melakukan pencegahan terhadap terjadinya trouble shooting.
- Melakukan Improvement atau Modifikasi mesin produksi dari segi Kelistrikan.
Baca Selengkapnya di Tugas dan Tanggung Jawab Teknisi Listrik di Pabrik Industri.
Tugas dan Tanggung Jawab Helper Teknisi Listrik.
Karena Sebagai seorang Teknisi Listrik selalu berhubungan dengan Instalasi Kelistrikan Mesin Produksi , maka secara otomatis Pekerjaan sebagai Helper Teknisi Listrik juga sama berhubungan dengan Kelistrikan Mesin Produksi.
Berikut Tugas dan Tanggung Jawab Helper Listrik Teknisi Listrik adalah :
a) Membantu Melakukan Perbaikan Kerusakan Kelistrikan Mesin Produksi.
Mesin produksi setiap hari selalu beroperasi melakukan proses produksi untuk mengolah bahan baku menjadi bahan setengah jadi atau bahan jadi, maupun mengolah bahan setengah jadi menjad bahan jadi atau hasil produksi.
Selama beroperasi tersebut, tentunya Kelistrikan mesin produksi bisa mengalami kerusakan dan membutuhkan perbaikan oleh Teknisi Listrik agar mesin produksi tersebut bisa beroperasi kembali.
Di dalam melakukan perbaikan kerusakan mesin tersebut dari segi Listrik, Teknisi Listrik akan di bantu oleh Helper Teknisi Listrik untuk reduce loss time perbaikan atau agar time perbaikan mesin rusak lebih cepat.
b) Membantu Melakukan Perawatan Kelistrikan Mesin Produksi.
Merawat Mesin Produksi dari segi Kelistrikan selalu di lakukan Teknisi Listrik setiap hari dan di bantu oleh Para Helper Teknisi Listrik.
Melakukan perawatan Mesin produksi secara Kelistrikan bertujuan :
- Untuk menghindari terjadinya trouble shooting atau masalah besar pada Kelistrikan mesin produksi.
- Untuk menghindari adanya kerusakan fatal pada komponen Listrik mesin produksi.
Adapun contoh aktifitas melakukan Perawatan Kelistrikan Mesin produksi adalah sebagai berikut :
- Check kondisi Instalasi Kelistrikan.
- Check Kondisi setiap sambungan kabel Instalasi Listrik.
- Membersihkan debu dan kotoran yang nempel pada lampu penerangan.
- Mengganti Lampu penerangan yang mati.
- Check Kondisi terminal Instalasi Kelistrikan.
- Dan lain sebagainya.
c) Melakukan Perbaikan pada Komponen Listrik yang Rusak.
Di pabrik Industri selalu ada saja kerusakan pada komponen Kelistrikan mesin Produksi yang harus di ganti, sehingga tentunya akan ada komponen mesin produksi yang rusak di tempat penyimpanan spare part atau gudang komponen .
Dengan adanya komponen Mesin yang rusak tersebut, tentunya membutuhkan perbaikan yang harus di lakukan sebagai langkah untuk menyiapkan spare part sebagai barang cadangan.
Spare Part yang rusak tersebut di perbaiki dan kemudian di simpan pada gudang penyimpanan spare part dan jika suatu saat komponen tersebut di butuhkan untuk mengganti part yang rusak, maka kondisi spare part sudah siap di gunakan.
Baca juga tentang :
d) Melakukan Shut Down Mesin Produksi.
Shut Down adalah Istilah yang di gunakan oleh Para Teknisi sebagai sebuah aktifitas atau kegiatan untuk melakukan perbaikan pada mesin produksi pada jadwal yang sudah di rencanakan bersama.
Tugas Helper Teknisi Listrik yang satu ini tentunya di lakukan setiap hari sesuai dengan jadwal atau schedule yang sudah di buat sebelumnya.
Shut Down merupakan Aktifitas sebagai langkah untuk service atau tune Up terhadap mesin produksi yang di lakukan berdasarkan jadwal yang sudah di setujui dari berbagai element termasuk pihak produksi.
Waktu yang di butuhkan untuk melakukan Shut Down pada mesin produksi ini sekitar 2 sampai 4 Jam dengan kondisi mesin stop sesuai kesepakatan Teknisi mesin dan pihak produksi sebagai empunya mesin produksi.
Adapun Item yang di lakukan Teknisi Listrik beserta Helper Teknisi Listrik pada saat Shut Down Mesin Produksi ini adalah sebagai berikut :
- Melakukan Inspeksi Instalasi Kelistrikan Mesin Produksi.
- Melakukan Penggantian komponen Kelistrikan mesin yang rusak.
- Melakukan Perbaikan Kelistrikan Mesin Produksi yang sudah terdeteksi abnormal.
- Melakukan pengecheckan secara keseluruhan terhadap komponen mesin produksi dari segi Kelistrikan.
Contoh yang termasuk komponen Kelistrikan di mesin produksi adalah sebagai berikut :
- Lampu Penerangan.
- Instalasi Kabel Penerangan.
- Saklar
- Stop Kontak
- Terminal Power Listrik.
- Dll
Helper Teknisi Listrik.
Orang yang bekerja sebagai Helper Teknisi Listrik ini biasanya dari Man Power Kontraktor atau Pekerja yang di kirim dari pihak luar perusahaan, sehingga Helper Teknisi Listrik ini tentunya akan di gaji oleh pihak pengirim Man Power tersebut.
Namun tetap saja Helper Teknisi Listrik tersebut harus mempunyai kriteria khusus untuk bisa bekerja sama dengan Pihak Perusahaan Inti sebagai yang empunya Mesin Produksi yang di kerjakan.
Pihak perusahaan Helper teknisi akan mengirimkan sejumlah orang untuk bekerja sebagai Helper Teknisi Listrik sesuai dengan permintaan dari Pihak Perusahaan yang punya Mesin produksi tersebut.
Namun bisa saja Helper Teknisi Listrik ini di ambil dari Pekerja yang fresh Graduate yang melamar ke Perusahaan, dan nantinya Fresh Graduate tersebut bisa untuk di angkat sebagai pekerja di Perusahaan tersebut.
Demikian Sedikit ulasan tentang Tugas dan Tanggung Jawab Helper Teknisi Listrik di Perusahaan atau Pabrik Industri.
No comments