Breaking News

Perbedaan V Belt dengan T Belt adalah

Perbedaan antara V - Belt dengan T - Belt yang biasa di gunakan di Mesin Produksi pabrik Industri adalah sebagai Berikut :

1. V - BELT.

V - Belt merupakan salah satu onderdill atau komponen mesin produksi yang di gunakan untuk meneruskan putaran motor penggerak ke benda kerja atau komponen mesin lainnya.

Di katakan sebagai V belt, karena belt tersebut bentuknya seperti Huruf V, yang di mana lebar permukaan atas pada Belt tersebut lebih besar dari lebar belt yang bawah.

Dudukan yang di gunakan V belt ini di namakan dengan Pulley yang mempunyai alur seperti tekstur V belt, sehingga antara V belt dengan alur Pulley menyatu dan mengikat.

Contoh komponen mesin produksi yang di gerakkan motor penggerak dengan melalui V - Belt antara lain adalah :
  • Roll line.
  • Cutter pemotong material.
  • Roll drive conveyor.
  • Dan lain sebagainya.
Dan V - Belt mempunyai beberapa type atau jenis yang membedakan antara V belt satu dengan V belt lainnya.

Contoh type V belt tersebut antara lain adalah sebagai berikut :
  • V belt type model A, seperti contoh V belt type A 38, A 43, A 63, dan seterusnya.
  • V belt type model B, seperti contoh V belt type B 93, B 158, B 102 dan seterusnya.
  • V belt type model C, seperti contoh V belt type C 163, C 270, C 180 dan seterusnya.
  • V belt type model 3V, seperti contoh V belt type 3V - 750, 3V - 550, dan seterunya.
  • V belt type model 5V, seperti contoh V belt type 5V - 1100, 5V - 1260, dan seterusnya.
Type - Type V belt tersebut tentunya mempunyai bentuk fisik yang berbeda antara type V belt satu dengan type V belt lainnya.

Secara bentuk fisik type V belt C lebih besar dari segi fisik dan ukurannya di bandingkan dengan V Belt ukuran atau type A dan B.

V - Belt merupakan salah satu onderdill yang harus di rawat dan di jaga dari kerusakan agar tidak terjadi trouble shooting yang bisa membuat mesin produkai stop.

Macam - macam jenis kerusakan pada V - Belt adalah sebagai berikut :
  • V - Belt Selip.
  • V - Belt berserabut.
  • V - Belt Putus.
  • V - Belt retak - Retak.
2. T - BELT.

T - Belt juga merupakan salah satu onderdill mesin produksi pada sebuah pabrik Industri yang berfungsi untuk meneruskan putaran dari motor penggerak.

T - Belt merupakan belt yang bergerigi beraturan dan berbeda dengan bentuk fisik dari V belt yang berbentuk lurus tanpa gigi.

Sama halnya dengan V belt, T belt juga mempunyai Pulley sebagai dudukan atau tumpuan untuk meneruskan putaran dari motor penggerak.

Namun bentuk pulley T belt berbeda dengan bentuk pulley V belt, karena bentuk pulley T belt menyesuaikan dari gigi T belt, sehingga pulley T belt berupa alur agar gigi T belt bisa masuk ke alur Pulley tersebut.

T belt ini cenderung di gunakan untuk meneruskan putaran motor ke onderdill mesin yang mempunyai settingan putaran yang tidak kontinue atau start stop, sehingga T belt cenderung di design dengan bentuk alur.

Bentuk dan type T belt berbeda - beda tergantung pengunaan di mesin produksi, namun secara fisik yang membedakan antara T belt satu dengan T belt lainnya adalah dari lebar dan panjang ukuran T belt tersebut.

T belt sama halnya seperti V belt yang bisa mengalami kerusakan pada saat beroperasi, seperti :
  • T belt berserabut pada saat menggesek body mesin.
  • T belt putus.
  • T belt rontok pada bagian gigi atau alurnya.
  • Permukaan T belt retak - retak.
Sehingga dari deskripsi di atas bisa di simpulkan bahwa perbedaan antara V belt dengan T belt adalah sebagai berikut :
  • Dari segi fisik V belt tidak bergerigi atau tidak beralur sedangkan T belt bergerigi atau beralur.
  • Dari segi ukuran juga berbeda antara lebar, tebal dan panjangnya.
  • Bentuk pulley V belt mempunyai alur berbentuk V sebagai dudukan V Belt, sedangkan bentuk Pulley T Belt beralur menyesuaikan bentuk profil dari T Belt.
Namun dari segi persamaan antara V belt dengan T belt adalah sama - sama berfungsi untuk meneruskan putaran dari motor penggerak untuk menggerakkan onderdill mesin.

V Belt dan T Belt sama - sama merupakan onderdill mesin produksi dan merupakan tanggung jawab serta tugas dari Teknisi Mekanik untuk perawatan dan perbaikannya.

Demikian sedikit ulasan tentang Perbedaan V belt dan T belt pada mesin produksi di pabrik Industri.

No comments