Pengertian Cost Reduce.
Apakah arti dari singkatan Istilah CR atau Cost Reduce di sebuah pabrik Industri ?
Cost Reduce bisa juga di sebut dengan Cost Down merupakan istilah yang sering di gunakan di pabrik Industri atau perusahaan yang berarti Menurunkan pemakaian biaya.
Tentunya semua jenis aktifitas atau operasional di dalam perusahaan menggunakan biaya atau cost, sehingga jika di total secara keseluruhan maka akan mempunyai jumlah nominal yang sangat besar.
Secara perhitungan, biaya atau cost pengeluaran tersebut akan mempengaruhi besarnya jumlah profit yang di dapat perusahaan tersebut.
Semakin banyak biaya atau cost pengeluaran maka akan semakin kecil nilai keuntungan yang di dapat.
Sehingga dengan melihat hal tersebut, sebagai perusahaan atau pabrik Industri pasti akan berfikir bagaimana caranya supaya jumlah biaya tersebut mengecil.
Salah satu cara yang di tempuh oleh pabrik industri atau perusahaan tersebut adalah dengan Cost Reduce atau Cost Down.
Aktifitas Cost Reduce atau Cost Down ini bisa di lakukan di berbagai aspek atau bidang masing - masing bagian di dalam pabrik Industri tersebut.
Walaupun mengalami pengurangan cost atau biaya yang kecil, namun hal tersebut di lakukan setiap waktu untuk selamanya, maka secara total akan mempunyai pengaruh besar terhadap penurunan cost atau biaya operasional.
Di dalam perusahaan atau pabrik Industri mempunyai banyak Departemen atau Divisi yang bergerak di bidangnya masing - masing.
Adapun contoh departemen atau divisi yang ada di dalam pabrik Industri adalah sebagai berikut :
- Departemen atau divisi produksi.
- Departemen atau divisi Engineering.
- Departemen atau divisi Ware House.
- Departemen atau divisi Work Teknikal.
- Departemen atau divisi Quality Control.
- Departemen atau divisi Quality Assurance.
- Dan lain sebagainya.
Jika semua departemen atau divisi tersebut melakukan aktifitas Cost Reduce atau Cost Down, maka secara perhitungan nominal akan sangat besar sekali mendapatkan penurunan biaya operasional perusahaan.
Aktiftas Cost Reduce.
Adapun contoh - contoh aktifitas Cost Reduce atau Cost Down yang di lakukan oleh pekerja di dalam pabrik Industri adalah sebagai berikut :
1. Mengurangi Jumlah Penggunaan Barang.
Mengurangi jumlah penggunaan barang merupakan salah satu cara yang bisa di lalukan oleh perusahaan, namun hal tersebut tidak mengganggu proses pekerjaan.
Contoh aktifitas Mengurangi jumlah penggunaan barang tersebut adalah sebagai berikut :
- Mengurangi jumlah lampu yang di gunakan di dalam ruangan.
- Mengurangi jumlah penggunaan kertas.
- Menghilangkan penggunaan kertas dengan cara mengurangi aktifitas yang menggunakan kertas.
- Mengubah bentuk benda kerja yang menggunakan tekanan angin dari besar ke kecil agar proses kerjanya mengurangi supply angin.
- Mematikan kipas angin atau Ac di saat tidak di gunakan.
- Mematikan lampu di saat tidak di gunakan.
- Mematikan aliran air jika tidak di gunakan.
- Mengurangi takaran komposisi material, namun tetap menjaga produk berkualitas tinggi.
- Dan lain sebagainya.
2. Merubah atau Mengganti Barang.
Merubah atau mengganti barang atau benda kerja di dalam perusahaan yang bisa menghasilkan biaya minimal sehingga aktifitas tersebut bisa mengurangi biaya pengeluaran perusahaan.
Bentuk aktifitas mengurangi atau merubah barang tersebut seperti contoh :
- Mengganti barang dari yang mempunyai harga mahal ke murah.
- Mengganti barang dari besar ke kecil.
- Mengganti barang dari panjang ke pendek.
- Merubah tekanan angin atau air dari besar ke kecil berdasarkan kebutuhan.
- Mengubah lampu penerangan dengan jenis low watt.
- Dan lain sebagainya.
3. Melakukan Perbaikan Terhadap Kerusakan Mesin Produksi.
Peralatan yang di gunakan oleh perusahaan untuk meningkatkan produktifitas hasil produk adalah Mesin Produksi.
Sedangkan mesin produksi tersebut selalu beroperasi sesuai kebutuhan proses produksi.
Ada juga mesin produksi yang benar - benar di gunakan untuk full 24 jam beroperasi mengcover kebutuhan produksi guna mencukupi target perusahaan.
Maka dari itu, kondisi mesin produksi bisa sewaktu - waktu terjadi kerusakan yang butuh perlakuan perbaikan oleh Teknisi di perusahaan tersebut.
Kerusakan mesin tersebut, jika tidak segera di lakukan perbaikan, maka akan membuat Cost atau biaya yang besar.
Contoh bentuk kerusakan tersebut, yang jika tidak segera di lalukan perbaikan akan memperbesar cost pemakaian adalah sebagai berikut :
- Terjadi kebocoran angin pada cylinder angin, tekanan angin akan terbuang sia - sia dan bisa memperbesar cost pengeluaran.
- Terjadi kebocoran oli pada seal gear box, sehingga harus sering mengisi oli gear box.
- Terjadi kebocoran pada pipa air sirkulasi, sehingga akan ada air terbuang dengan percuma
- Terjadi kebocoran pada pipa steam atau uap panas pada mesin produksi.
- Dan lain sebagainya.
Arti Cost Reduce CR atau Cost Down tersebut selalu di pantau dan di data oleh perusahan sebagai langkah untuk memperbesar keuntungan.
Alasan Cost Reduce.
Perusahaan atau Pabrik Industri perlu untuk melakukan kegiatan Cost Reduce karena dengan Cost Reduce akan mengurangi budaya hidup yang boros atau membuang - buang energi yang sia - sia.
Jika sistem kerja mesin bisa menggunakan satu Cylinder angin, kenapa harus menggunakan dua Cyinder angin yang cenderung mengundang pemborosan atau membuang cost energi yang sia - sia.
Jika ukuran pipa untuk aliran air bisa kecil mengapa harus menggunakan pipa yang ukuran besar yang cost nya atau harga pipany lebih mahal ?
Jika menggunakan dua buah lampu di dalam ruangan kerja sudah terang, mengapa harus menggunakan 4 buah lampu yang cenderung lebih besar harga energinya ?
Jika aliran air bisa di matikan atau di tutup, mengapa harus membiarkan aliran air dari kran selalu mengalir yang akan membuang air secara sia - sia ?
Jika mematikan kipas di saat tidak di gunakan akan lebih aman dan hemat biaya, mengapa harus membiarkan kipas menyala terus di ruangan ?
Aktifitas di atas merupakan segelintir contoh yang bisa di lakukan di sebuah perusahaan atau pabrik Industri yang bisa menghasilkan effect hemat energi yang luar biasa.
Adanya hemat energi tersebut bisa di salurkan ke kebutuhan yang lainnya seperti penambahan bonus untuk pekerja, untuk penambahan cost perbaikan komponen mesin, untuk penambahan biaya pemasangan mesin baru, dan lain sebagainya.
Kebiasaan melakukan kegiatan Cost Reduce ini bisa juga di aplikasikan pada kehidupan rumah tangga atau di kehidupan di luar Pabrik Industri.
Maksud dari melakukan Cost Reduce atau Cost Energi atau Cost Down itu pada dasarnya adalah sama saja yaitu bertujuan untuk menurunkan biaya operasional atau biaya energi yang di gunakan setiap hari di dalam Pabrik Industri.
Demikian sedikit ulasan tentang arti CR Cost Reduce di pabrik Industri perusahaan.
Semoga bermanfaat...
No comments