Breaking News

TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB OPERATOR TEKNISI MEKANIK

 


Apakah Tugas dan Tanggung Jawab sebagai Operator Teknisi Meakanik di sebuah Pabrik Industri ?

Pada dasarnya Tugas dan Tanggung Jawab Pokok sebagai Seorang Operator Teknisi Mekanik di sebuah Pabrik Industri adalah Baca Selengkapnya di OPERATOR TEKNISI MEKANIK.

Kata Operator bisa mempunyai 2 arti kata yaitu :

1) Operator yang berarti sebuah Jabatan atau level dari seorang pekerja yang bekerja di sebuah perusahan atau pabrik industri.

Jabatan atau level di dalam sebuah struktur perusahaan atau pabrik industri adalah sesuatu hal yang penting dan harus ada karena dengan adanya sebuah struktur maka sistem koordinasi dan komunikasi di dalam perusahaan akan berjalan harmonis.

Dengan adanya sebuah jabatan di sebuah struktur maka perusahaan tersebut akan lebih mudah untuk di kendalikan dan terorganisir sesuai job tugas dan tanggung jawab masing - masing.

Dengan adanya sebuah jabatan atau level pekerja, maka akan ada orang yang memerintah dan ada orang yang diperintah, maka dengan demikian akan terjadi rantai kerjasama yang harmonis sesuai porsi job dan tanggung jawab masing - masing pekerja.

Berikut adalah contoh urutan jabatan atau level pekerja di sebuah pabrik Industri atau Perusahaan yaitu 

  • Jabatan Operator
  • Jabatan Leader.
  • Jabatan Foreman.
  • Jabatan Supervisor.
  • Jabatan Assisten Manager.
  • Jabatan Manager.
  • Jabatan Deputi General Manager.
  • Jabatan General Manager.
  • Jabatan Deputi Direktur.
  • Jabatan Direktur
Sedangkan urutan Jabatan tersebut mempunyai job tugas dan tanggung jawab masing - masing yang berbeda sesuai beban dan tingginya sebuah jabatan.

Semakin tinggi jabatan pekerja tersebut, maka akan semakin tinggi pula tugas dan tanggung jawabnya beserta beban pekerjaan yang akan di embannya.

Namun dengan demikian setiap jabatan kecuali Jabatan Operator, akan mendapatkan tunjangan jabatan sebagai motivasi tangung jawab pekerja dari perusahaan atau pabrik Industri. Dan setiap jabatan berbeda - beda besarnya tunjangan dan jenis tunjangannya.

Dan setiap Jabatan tersebut berlaku di setiap Divisi atau Departement yang ada di pabrik Industri atau perusahaan.

Untuk jabatan Operator di Divisi Engineering terbagi sesuai bidang pekerjaan masing - masing seperti berikut :
  • Jabatan Operator untuk Teknisi Mekanik.
  • Jabatan Operator untuk Teknisi Elektrik.
  • Jabatan Operator untuk Teknisi Instrument.
  • Jabatan Opeartor untuk Teknisi Listrik.
  • Jabatan Operator untuk Teknisi Sipil.
  • Jabatan Operator untuk Teknisi Utility.
  • Jabatan Operator untuk Teknisi Development.
  • Jabatan Operator untuk Teknisi Work Shop.
  • Jabatan Operator untuk Teknisi Alat Angkat dan Angkut.
Sedangkan Tugas dan Tanggung Jawab Operator Teknisi Mekanik di sebuah Divisi Perusahaan tepatnya di Divisi Engineering yaitu sebagai berikut :
  • Sebagai Pelaksana pekerjaan di lapangan seperti melakukan Perbaikan dan perawatan mesin produksi berdasarkan Instruksi atasan dari Leader, Foreman maupun Supervisor.
  • Melakukan Inspeksi atau pengecheckan kondisi mesin produksi dari segi mekanikal setiap hari.
  • Melakukan kegiatan kebersihan di area mesin produksi.
  • Melakukan Pekerjaan Shut Down atau perbaikan mesin produksi secara berkala sesuai jadwal yang sudah di tetapkan oleh Supervisor.
  • Membantu Leader untuk melakukan Improvement atau Modifikasi mesin produksi untuk mengurangi trouble shooting.
  • Dan lain sebagainya.
Baca juga tentang Tugas Macam - Macam Teknisi di Pabrik Industri.

2) Operator yang berarti Orang yang bekerja atau orang yang mengoperasikan mesin yang beroperasi atau mesin yang bekerja.

Contoh beberapa pekerja yang di sebut dengan Operator yang bertugas untuk mengoperasikan mesin adalah :

  • Operator Mesin Produksi
  • Operator Mesin Bubut.
  • Operator Mesin Bor.
  • Operator Mesin Frais.
  • Operator Mesin Milling.
  • Operator Mesin CNC.
  • Dan lain sebagainya.
Adapun tugas - tugas sebagai seorang Operator yang mengoperasikan Mesin - mesin tersebut adalah sebagai berikut ;
  • Mengoperasikan Mesin sesuai standart Operational Prosedur yang sudah di tetapkan oleh perusahaan atau dari prosedur yang sudah di buat oleh Maker dari mesin itu sendiri.
  • Menjaga dan merawat mesin yang di handlingnya sesuai kewajibannya.
  • Menggunakan alat pelindung diri sesuai jenis mesin dan pekerjaannya agar sang operator terhindar dari potensi bahaya atau kecelakaan kerja.
  • Mengerjakan job dan tugas sesuai request atau permintaan dari konsumen dengan baik dan benar.
Demikian sedikit ulasan tentang Tugas dan Tanggung Jawab sebagai Operator Teknisi Mekanik di sebuah Pabrik Industri.

No comments