TUGAS OPERATOR GUDANG DI PABRIK INDUSTRI

Hallo para Sahabat Http://samiinstansi.blogspot.com... Kali ini saya akan membahas tentang Tugas Operator Gudang di Pabrik Industri.

Gudang atau tempat penyimpanan barang di pabrik Industri sebenarnya banyak jenis dan macamnya tergantung dari kebutuhan dari Divisi yang ada di dalam pabrik Industri itu sendiri.

Salah satu contoh Gudang yang ada di dalam pabrik industri adalah gudang spare part bagian di dalam Departement atau Divisi Engineering yang berada di sebuah pabrik Industri dan Gudang merupakan salah satu Item penting yang ada di sebuah Perusahan atau Pabrik Industri.

Gudang adalah tempat untuk menyimpan benda atau barang yang di butuhkan atau di perlukan oleh perusahaan atau pabrik industri.

Berikut macam - macam Gudang dan fungsinya yang ada di Pabrik Industri atau Perusahaan adalah :

Gudang Spare Part Mesin Produksi di gunakan untuk menyimpan semua spare part komponen atau onderdill mesin produksi.
Gudang Material Produksi yang di gunakan untuk menyimpan material atau bahan produk yang akan di produksi.
Gudang Hasil Produksi yang di gunakan untuk menyimpan barang - barang hasil produksi yang akan di pasarkan ke konsumen umum.
Dan lain sebagainya

Dengan adanya Gudang tersebut, di pastikan sangat membutuhkan Tugas Operator Gudang sebagai pekerja atau karyawan yang bekerja khusus di bagian Gudang Pabrik Industri.

Operator Gudang merupakan profesi seorang karyawan atau pekerja di dalam pabrik Industri yang mempunyai tugas dan tanggung jawab di dalam gudang Pabrik Industri.

Adapun Tugas Operator Gudang di Pabrik Industri tersebut adalah sebagai berikut :

1) Operator Gudang Melakukan Senam Sebelum Bekerja.

Senam merupakan kegiatan rutin yang di lakukan sebelum Operator Gudang melakukan Tugas Pokoknya, karena Senam merupakan salah satu aktifitas yang di wajibkan dari perusahaan sebagai langkah untuk pemanasan sebelum bekerja.

Dengan melakukan senam akan membuat kondisi tubuh Operator Gudang siap untuk bekerja melakukan Tugas Gudang utama.

2) Operator Gudang Melakukan Briefing Sebelum Bekerja.

Briefing merupakan sarana untuk komunikasi dan koordinasi antar member atau antar shift di team work Operator Gudang tersebut.

Dengan briefing, maka semua member team work di Gudang akan mengetahui perkembangan di dalam Setion Gudang maupun di Internal Perusahaan.

Di dalam Briefing ini biasanya membahas tentang :

Informasi kejadian atau aktifitas yang di kerjakan di shift sebelumnya.
Adanya masalah atau trouble yang di alami di shift atau member gudang tersebut.
Informasi tentang kondisi barang dan perkembangan sirkulasi barang.
Informasi tentang flow In Out barang yang ada di gudang.
Informasi tentang Request barang dari konsumen.
Informasi tentang barang yang masuk ke gudang
Dan lain sebagainya.

3) Melakukan Pengecheckan Barang.

Mengecheck barang yang ada di gudang merupakan salah satu rutinitas atau aktifitas Tugas Operator Gudang di pabrik industri setiap hari.

Contoh aktifitas sebagai Tugas Operator Gudang khusus Checker barang adalah sebagai berikut :

Memastikan bahwa kondisi barang sesuai dengan spec atau spesifikasi barang yang di butuhkan.'
Memastikan dari jumlah barang sesuai dengan data keluar masuk barang.
Memastikan nama barang sesuai dengan area penyimpanan barang dan sesuai lokasi mesin yang menggunaakan barang tersebut.
Memastikan kondisi penyimpanan barang sesuai dengan rule atau standart penyimpanan barang.

4) Menerima Barang dari Supplier.

Barang yang di kirim atau akan di simpan ke gudang pasti membutuhkan peran aktif dari Tugas Operator Gudang di pabrik Industri, karena penyimpanan barang didalam gudang tersebut membutuhkan data dan perlakuan khusus.

Adapun contoh aktifitas atau Tugas Operator Gudang khusus penerima Barang dari supplier adalah sebagai berikut :

Menerima sejumlah barang dari supplier untuk di masukkan ke dalam gudang penyimpanan.
Memastikan kondisi barang yang di terima sesuai orderan dari pengguna barang tersebut.
Memastikan jumlah barang sesuai dengan jumlah orderan yang ada pada kerjat order.
Memastikan nama dan spec barang sesuai dengan orderan dari pengguna barang tersebut.
Menanda tangani surat jalan atau surat penerimaan barang tersebut.
Koordinasi dan komunikasi dengan pengguna barang dan suplier barang,

5) Menyimpan Barang di Tempat Penyimpanan.

Setelah melakukan transaksi dengan supplier barang,maka Tugas Operator Gudang berikutnya adalah melakukan penyimpanan barang tersebut ke Gudang penyimpanan barang.

Menyimpan barang pada tempat yang tepat merupakan salah satu Tugas Operator Gudang agar kondisi dan jumlah barang tersebut tetap terjaga dengan baik dan benar.

Berikut contoh aktifitas Tugas Operator Gudang dipabrik Industri adalah antar lain ;

Menyimpan barang di gudang penyimpanan sesuai dengan area kerja pengguna barang tersebut.
Menyimpan barang sesuai dengan area nama yang sama dengan barang tersebut.
Memastikan kondisi barang yang di simpan pada tempat penyimpanan rapih, aman dan tidak berpotensi membahayakan operator Gudang.
Memastikan kondisi kemasan barang yang disimpan tidak rusak.
Dan lain sebagainya.

6) Mengambil Barang dari Gudang.

Barang yang ada di dalam Gudang pasti harus sirkulasi, maksudnya adalah bahwa barang tersebut keluar masuk dari Gudang karena barang tersebut harus di gunakan oleh produksi atau konsumen next proses.

Sebagai Tugas Operator Gudang mempunyai tugas sebagai berikut :

Mengambilkan barang yang ada di dalam Gudang penyimpanan barang sesuai permintaan atau request dari pengguna barang tersebut .
Memastikan bahwa jumlah barang , nama barang, spec barang sesuai dengan orderan atau permintaan pengguna barang tersebut.
Handling pada saat mengambil barang dengan hati - hati dan waspada agar tidak merusak kemasan atau kondisi barang itu sendiri.
Menggunakan alat untuk mengambil barang sesuai dengan prosedur dan cara kerja dengan baik dan benar.
Dan lain sebagainya.

7) Mengirim Barang ke Konsumen.

Mengirim barang ke konsumen next proses atau konsumen pengguna barang di dalam pabrik Industri merupakan salah satu Tugas Operator Gudang sebagai salah satu pelayanan sebagai sebagai Operator Gudang.

Mengirim barang ke konsumen dari gudang menuju area kerja pengguna barang tersebut merupakan request atau permintaan dari next proses didalam pabrik Industri.

Adapun hal - hal yang harus di perhatikan sebagai Tugas Operator Gudang pada saat mengirim barang tersebut adalah sebagai berikut :

Memastikan Nama barang yang akan di kirim sesuai dengan orderan atau permintaan pengguna barang tersebut.
Memastikan Jumlah barang, spec barang, type barang sesuai dengan permintaan atau request pengguna barang.
Memastikan kemasan barang yang akan di kirim aman dan tidak berbahaya terhadap barang itu sendiri.
Membawa atau handling terhadap barang tersebut dengan hati - hati dan waspada agar tidak terjadi kerusakan yang berbahaya.
Serah terima dengan konsumen atau pengguna barang tersebut di area kerja.
Dan lain sebagainya.

Sedangkan untuk melakukan pendataan barang dari segi Jumlah barang, jenis barang, nama barang dan area penyimpanan barang merupakan Tugas dan Tanggung Jawab Admin Gudang di pabrik Industri.

Kendala di Gudang penyimpanan barang biasanya adalah adanya perbedaan Data Komputer dengan Kondisi Barang di area penyimpanan.

Hal tersebut biasanya terjadi karena beberapa faktor seperti berikut :

Salah Input data pada saat penyimpanan barang masuk.
Tidak adanya informasi dari pengambil barang dengan pendata barang.
Pada saat mengambil barang tidak sesuai dengan jumlah yang di input pada komputer.
Adanya Miss Komunikasi antar Operator Gudang.
Dan lain sebagainya.

Tugas Operator Gudang memang sangat pelik, sehingga usahakan antara barang masuk ke Gudang dengan Barang Keluar dari Gudang harus selalu sinkron dan terdata dengan Intens.

Selalu jaga kekompakan dan komunikasi yang rutin serta koordinasi yang baik akan membuat proses kerja di Gudang barang akan lebih mudah dan terkontrol.

Demikian sedikit ulasan tentang Tugas Operator Gudang di Pabrik Industri, semoga membantu dan berguna.

Terima Kasih...Jangan Lupa selalu Ikuti perkembangan Http://samiinstansi.blogspot.com yang membahas kebutuhan pengetahuan anda di bidang Industri.