Breaking News

POTENSI BAHAYA BELT CONVEYOR DI PABRIK INDUSTRI


Apa Sajakah Potensi Bahaya yang bisa di timbulkan oleh Belt conveyor di pabrik Industri ?

Pada dasarnya belt conveyor merupakan salah satu onderdill atau komponen mesin di sebuah pabrik Industri yang mempunyai fungsi sebagai berikut :
  • Sebagai alat untuk mentransfer barang, benda kerja, material, komponen mesin, hasil produk, dan lain sebagainya dari tempat satu ke tempat yang di tuju.
  • Sebagai jalur untuk pengiriman material produksi sebagai urutan dari proses satu ke proses berikutnya.
Dan Sistem kerja atau cara kerja belt conveyor adalah berputar yang di gerakkan oleh motor penggerak.

Adapun part - part atau komponen yang ada di dalam belt conveyor unit tersebut adalah sebagai berikut :
  • Motor penggerak Unit
  • Roll Penggerak Unit.
  • Roll line Unit.
  • Pillow Block Unit.
Sedangkan potensi bahaya yang bisa di timbulkan oleh belt conveyor pada saat Running adalah sebagai berikut :

1) Potensi Bahaya Menjepit.

Berputarnya belt conveyor pada saat running bisa mempunyai potensi bahaya menjepit siapa saja yang berada di area sekitarnya.

Adapun beberapa potensi yang bisa membahayakan pekerja terjepit putaran belt conveyor adalah sebagai berikut :
  • Pekerja melakukan perbaikan Roll drive pada saat belt conveyor dalam kondisi running sehingga tangan bisa terjepit roll drive yang bergeser.
  • Pekerja melakukan setting atau adjuster rantai penggerak sambil kondisi belt conveyor running sehingga tangan terjepit rantai penggerak.

2) Potensi Bahaya Menggulung.

Tergulungnya anggota tubuh operator merupakan salah satu potensi bahaya yang bisa timbul pada saat perbaikan belt conveyor dalam kondisi berputar.

Contoh aktifitas yang bisa berpotensi anggota tubuh operator tergulung oleh putaran belt conveyor adalah sebagai berikut :
  • Operator melakukan perbaikan setting centreing belt conveyor pada saat kondisi running sehingga berpotensi tangan tergulung belt conveyor.
  • Operator membersihkan kotoran pada roll line pada saat kondisi belt conveyor running sehingga berpotensi tangan tergulung.
  • Pada saat melakukan perbaikan di bawah belt conveyor, operator tidak menggunakan helmet safety sehingga rambut operator tergulung putaran belt conveyor.
  • Karena tidak konsentrasi dan tidak waspada pada saat check kondisi pillow block, maka tangan operator bisa tergulung oleh putaran roll belt conveyor.

3) Potensi Bahaya Terbentur.

Bekerja di area belt conveyor ada potensi bahaya terbentur sehingga anggota tubuh operator terluka.

Hal tersebut di sebabkan karena ada beberapa model belt conveyor yang mempunyai bracket atau body dudukan H - beam yang ada potensi bisa terbentur oleh operator.

Adapun contoh aktifitas operator yang bisa berpotensi terbentur body belt conveyor adalah sebagai berikut :
  • Pada saat operator melakukan aktifitas di bawah area belt conveyor tanpa memastikan area kerja aman sehingga terbentur.
  • Karena area kerja licin sehingga operator terpeleset dan terbentur tiang body belt conveyor.
  • Pada saat operator bekerja merunduk dan tidak memastikan area kerja aman pada saat berdiri sehingga terbentur tiang body belt conveyor.
  • Dan lain sebagainya.

4) Potensi Bahaya Terpeleset.

Ada model belt conveyor yang beroperasi di area basah dan berlumpur, sehingga area kerja belt conveyor tersebut mempunyai potensi bahaya yang bisa menyebabkan operator terpeleset.

Contoh model belt conveyor yang mempunyai area yang berpotensi licin adalah sebagai berikut :
  • Belt conveyor yang menggunakan media air untuk di gunakan sebagai jalur pendinginan hasil produk, sehingga air berpotensi bocor di sekitar area kerja.
  • Belt conveyor di Area chemical cair yang berfungsi untuk melumasi produk agar tidak lengket.
  • Belt conveyor yang berfungsi sebagai media transfer bucket chemical powder sehingga akibat tumpahan serbuk powder tersebut lantai menjadi licin.

5) Potensi Bahaya Terperosok.

Ada area Belt Conveyor tertentu yang mempunyai potensi bahaya Terperosok bagi para pekerja atau operator.

Area belt conveyor yang posisinya di atas, biasanya akan di pasang pagar di setiap sisinya sebagai proteksi agar operator atau pekerja tidak terjatuh pada saat berjakan di sisi belt conveyor.

Dan di sisi antara belt conveyor dengan pagar tersebutlah ada celah yang mempunyai potensi bahaya operator atau pekerja bisa terperosok.

Aktifitas operator yang mempunyai potensi terperosok di area belt conveyor adalah sebagai berikut :

  • Operator tidak memperhatikan area yang berbahaya pada saat berjalan mengecheck kondisi belt conveyor.
  • Operator atau pekerja tidak konsentrasi dan berhati - hati pada saat beraktifitas di area belt conveyor.
Demikian sedikit ulasan tentang Potensi Bahaya Belt Conveyor di Pabrik Industri. 

No comments