BAGIAN BAGIAN DARI POMPA GREASE ELEKTRIK BESERTA FUNGSINYA DI PABRIK INDUSTRI
Pompa grease jenis Elektrik adalah cara memompa atau memindahkan grease dari tempat satu ke tempat yang lain dengan menggunakan pompa grease bertenaga listrik atau di gerakkan oleh motor listrik.
Adapun macam - macam model pompa grease yang biasa di gunakan oleh pabrik industri adalah sebagai berikut :
- Pompa Grease Elektrik yaitu Jenis Pompa Grease yang cara pemakaiannya pada saat memompa Grease dengan menggunakan motor elektrik atau power listrik.
- Pompa Grease Manual yaitu Pompa grease yang cara pemakaiannya adalah pada saat memompa grease dengan di pompa manual oleh tangan operator.
- Pompa Grease Angin atau Pneumatik yaitu Jenis Pompa Grease yang cara pemakaiannya pada saat memompa grease adalah dengan menggunakan pressure angin.
Dari sekian jenis model pompa grease, saya ingin mencoba mengulas tentang bagian - bagian dari pompa grease model Elektrik yang di gerakkan oleh motor listrik adalah sebagai berikut :
1) TABUNG GREASE.
Tabung grease adalah sebagai wadah atau tempat menyimpan grease yang akan di distribusikan ke komponen mesin atau benda kerja.
Grease yang ada di tabung grease di supply dengan menggunakan pompa grease model angin atau pompa grease model manual bucket trolley tergantung kebutuhan masing - masing pabrik industri.
Untuk spesifikasi tabung grease bervariasi dan besar kecilnya tabung grease menyesuaikan dengan ukuran spec dari pabrikan.
Pada tabung grease ini di lengkapi dengan :
- Port In yang berfungsi sebagai pintu masuk supply grease dari pompa grease yang mengisi tabung grease. Dengan kata lain bahwa tabung grease pada pompa grease model elektrik ini juga di isi grease oleh pompa grease yang lain.
- Lubang Drain Angin yang berfungsi untuk membuang angin palsu yang ada pada tabung grease pada saat tabung grease di isi grease baru.
2) PISTON TABUNG GREASE.
Piston Tabung Grease mempunyai fungsi untuk memampatkan kondisi grease di dalam tabung supaya grease tidak tercampur dengan angin palsu.
Pada saat tabung grease di isi grease baru, maka piston akan terdorong naik oleh pressure grease dan udara yang ada di sekitar piston tabung akan terbuang keluar melalui lubang drain angin yang ada pada tabung grease.
Pada Piston Tabung Grease tersebut di lengkapi dengan komponen penting seperti sebagai berikut :
- Spring Piston yang berfungsi untuk menahan gaya piston supaya grease yang ada di dalam tabung benar - benar mampat dan padat.
- Stick level grease yang berfungsi sebagai indikator volume grease yang ada di dalam tabung grease.
- Plat sensor yang berfungsi sebagai detektor pada saat volume grease di dalam tabung grease sudah habis atau low level.
- Sensor atau proximity yang berfungsi sebagai penerus informasi ke sistem program elektrik bahwa volume grease sudah low level atau minimum.
3) MOTOR POMPA GREASE.
Motor Pompa Grease mempunyai fungsi sebagai penggerak pompa grease agar pompa grease melaksanakan pekerjaannya yaitu memompa grease dari tabung grease menuju benda kerja atau komponen mesin.
Motor tersebut di gerakkan oleh power elektrik berdasarkan perintah dari program proses sesuai settingan kebutuhan.
Motor Pompa grease di lengkapi dengan beberapa komponen yaitu :
- Pompa Grease yang berfungsi untuk memompa grease dari dalam tabung grease menuju ke benda kerja atau komponenn mesin sesuai kebutuhan.
- Terminal power yang berfungsi sebagai central power supply elektrik untuk menggerakkan motor.
- Relief valve yang berfungsi untuk setting presure grease yang akan di supply ke benda kerja atau komponen mesin produksi sesuai kebutuhan.
- Pressure Gauge yang berfungsi sebagai indikator adanya pressure atau tekanan grease yang masuk ke benda kerja atau komponen mesin.
- Drain grease yang berfungsi sebagai lubang drain untuk membuang angin yang ada di sirkulasi grease secara manual.
- Port Out yang berfungsi sebagai pintu keluarnya grease dari tabung grease menuju ke benda kerja atau komponen mesin yang akan di lumasi.
4) FLEXIBLE HOSE.
Flexible Hose merupakan salah satu part dari pompa grease elektrik yang mempunyai fungsi sebagai jalur untuk mensupply grease dari pompa penyupply grease ke tabung grease.
Besar kecilnya flexible hose tergantung kebutuhan teknisi atau operator, semakin besar diameter flexible hose maka semakin cepat dan banyak volume grease yang akan di supply ke tabung grease elektrik.
5) PIPPING GREASE.
Pipping grease adalah salah satu komponen pada pompa grease elektrik yang mempunyai fungsi sebagai jalur atau jalannya grease dari pompa grease menuju ke benda kerja atau komponen mesin.
Pipping Grease ini biasanya di lengkapi dengan komponen grease yang bernama Filter atau strainer grease yang mempunyai fungsi untuk menyaring grease yang akan masuk ke benda kerja atau komponen mesin.
Demikian sedikit ulasan tentang Bagian - bagian dari pompa grease elektrik beserta fungsinya di pabrik industri.
No comments