APAKAH ITU CYLINDER ANGIN DAN BAGAIMANA CARA MEMBONGKAR CYLINDER ANGIN

Apakah Itu yang di maksud dengan Cylinder Angin..?

Cylinder Angin adalah Salah Satu part di mesin produksi yang berbentuk cylinder yang terdiri dari shaft cylinder, piston cylinder dan bushing cylinder yang gerak maju mundurnya atau gerak dorong tariknya di gerakkan oleh tekanan angin.

Adapun Bagian - bagian penting dari cylinder angin adalah sebagai berikut :

1) Shaft Piston Cylinder

Shaft piston cylinder ini berfungsi sebagai penghubung ke part lain yang menggunakan fungsi dari cylinder angin ini.
Part Lain di hubungkan dengan ulir yang berada di ujung shaft piston cylinder.

2) Piston Cylinder

Piston Cylinder Berfungsi Sebagai penampang untuk menerima tekanan supply angin untuk di hasilkan menjadi tenaga dorong atau tarik dari cylinder itu sendiri.

Piston Cylinder ini di lengkapi dengan :

• Seal atau pakking piston yang berfungsi unntuk menahan pressure atau tekanan angin agar tidak bocor. sehingga pada saat proses gerak dorong dan tarik lebih maksimal.
• Wire Ring Atau back up ring yang berfungsi untuk menahan Seal dari tekanan angin yang besar sehingga seal lebih awet.
• Cushion Ring Yang berfungsi sebagai stoper dari piston cylinder agar piston cylinder tidak langsung bertumbukan dengan head cover.
• Magnet piston yang berfungsi sebagai penghubung indikasi detect ke sensor atau proximity pada saat gerakan dorong atau tarik.

3) Bushing Cylinder.

Bushing Cylinder berfungsi sebagai rumah dari piston cylinder agar gerak dorong dan tarik daripiston lebih terarah dan maksimal.

Bushing Cylinder ini di Lengkapi dengan :

• Tie Rod atau baut pengikat bushing cylinder yang berfungsi untuk mengikat bushing cylinder dengan head cover dan Rod Cover sehingga menjadi satu bagian unit.

4) Rod Cover Cylinder.

Rod Cover Cylinder berfungsi sebagai penampang penutup ujung bushing cylinder pada bagian rod cylinder.

Rod Cover Cylinder ini Di Lengkapi dengan :

• Rod Pakking atau dust rod seal yang berfungsi untuk menahan tekanan angin dari dorongan piston cylinder agar angin tidak bocor keluar melalui shaft piston cylinder sekaligus sebagai seal pembersih debu yang menempel di shaft piston cylinder.
• Port atau lubang IN yang berfungsi sebagai lubang pintu tekanan angin masuk ke bushing cylinder.
• Cushion Pakking atau nok rod seal yang berfungsi unntuk menahan tekanan angin dari dorongan piston cylinder secara langsung agar angin tidak bocor keluar melalui shaft piston cylinder.
• Cushion Nedle yang berfungsi untuk mengadjust berat atau ringannya pergerakan dorong dan tarik dari piston cylinder.

5) Head Cover.

Head Cover berfungsi sebagai penampang penutup ujung bushing cylinder pada bagian head piston cylinder.

Head Cover cylinder ini di lengkapi dengan :

• Port atau lubang IN yang berfungsi sebagai lubang pintu masuknya tekanan angin ke bushing cylinder.

Adapun Langkah - langkah Cara Melepas cylinder angin yang baik dan benar adalah sebagi berikut :

a) Pengisian dan Pembacaan Form Duga bahaya.

Sebelum memulai pembongkaran cylinder angin perlu di siapkan dan membaca form duga bahaya Seperti contoh Berikut ;

• Awas Bahaya Tertusuk Alat kerja yang tajam, Pastikan menggunakan sarung tangan pada saat bekerja.
• Awas  Bahaya Terantuk kunci inggris pada saat bekerja, Pastikan menggunakan kunci yang tpat pada saat membuka baut cylinder angin.
• Awas Bahaya Tertimpa Body Cylinder , Pastikan Hati - hati dan waspada pada saat menempatkan body sylinder angin.
• Dan Lain Sebagainya.

Pembacaan Form Duga bahaya berguna untuk mengingatkan akan potensi bahaya yang akan timbul dan menimpa kepada operator sehingga bahaya bisa di minimalisir sedemikian rupa.

b) Pemakaian Alat Pelindung Diri.

Menggunakan Alat Pelindung Diri adalah hal yang wajib oleh operator agar terhindar dari luka pada saat ada potensi bahaya menimpanya.

Adapun Alat Pelindung Diri pada saat memperbaiki cylinder angin adalah sebagai berikut :

• Sepatu Safety, Yang berfungsi untuk melindungi tubuh bagian kaki dari potensi bahaya tertimpa body cylinder angin pada saat melakukan perbaikan.
• Helm Safety, yang berfungsi untukmelindungi tubuh bagian kepala dari potensi bahaya terbentur benda kerja atau alat kerja pada saat melakukan perbaikan.
• Sarung Tangan, Yang Berfungsi untuk melindungi tubuh bagian tangan dari potensi bahaya tertusuk benda tajam pada saat melakukan perbaikan.

c) Persiapan Tool Kerja.

Tool Kerja atau alat kerja yang di pakai di dalam perbaikan cylinder angin adalah sebagai berikut :

• Kunci Inggris, yang berfungsi Untuk Membuka baut nut tie rod.
• Kunci Pas ring, yang berfungsi Untuk Membuka baut nut tie rod.
• Palu Plastik, yang berfungsi untuk memukul head cover cylinder apabila terlalu keras.
• Obeng Presisi, Yang berfungsi untuk mengeluarkan pakking atau seal
• Obeng Plus Min, Yang berfungsi untuk melepas sensor atau setting cushion cylinder.
• Jarum Penggores, Yang berfungsi untuk memberi tanda pada body cylinder sebelum di bongkar supaya mempermudah pada saat setting pemasangan part.kembali ke semula awal.
• Spidol, Yang berfungsi untuk Memberi tanda pada nut baut yang sudah di kencangkan maksimal.
• Seal Tape, Yang berfungsi unntuk melapisi ulit speed control atau fitting angin di port in cylinder.
• Cleaner atau WD, Yang berfungsi untuk membersihkan part - part yang sudah di bongkar.
• Majun, Yang berfungsi untuk lap part - part cylinder yang sudah di bongkar.
• Grease, Untuk pelumas pakking atau seal cylinder dan piston unit.

d) Pembongkaran Cylinder Unit.

Langkah pembongkaran cylinder unit adalah sebagai berikut :

• Siapkan box untuk menyimpan part cylinder unit yang sudah di lepas, penyimpanan part pastikan berurutan dan rapih agar saat setting lebih mudah, cepat dan tidak terjadi tertukar part.
• Posisikan shaft cylinder pada posisi tarik atau close.
• Memberikan tanda goresan pada body cylinder dengan menggunakan penggores, dengan tujuan agar saat setting pemasangan tidak ada part yang terbalik posisinya. 
• Lepas speed control atau fitting dari port head cover dan rod cover.
• Kendorkan nut baut tie rod dan lepas satu persatu.
• Lepas Rod Cover Cylinder unit.( Lepas pakking rod dengan obeng presisi dan ganti pakking dengan spare yang baru )
• Lepas Head over Cylinder Unit.
• Lepas shaft dan piston cylinder unit.( Lepas pakking atau seal piston dengan obeng presisi dan ganti dengan spare yang baru)
• Setelah semua part terlepas, maka bersihkan setiap part dengan cleaner satu persatu.
• Setelah part pakking atau seal sudah di ganti dengan part yang baru ( pastikan saat memasang pakking baru menggunakan grease sebagai pelumas ), kemudian setting part - part cylinder unit secara berurutan sesuai pembongkaran.
• Pasang speed control atau fitting dengan di lapisi seal tape.
• Setelah sudah terpasang semua part, lakukan pengencangan nut baut tie rod secara menyilang dan rata kekencangannya. setelah nut kencang beri tanda dengan spidol bahwa nut tersebut sudah kencang.
• Kemudian test open close chaft cylinder secara manual tarik tangan, pastikan pergerakan open close smooth tidak abnormal.
• Apabila test manual tarik tangan tidak ada abnormal, kemudian test cylinder unit open close dengan menggunakan angin, check apakah ada kebocoran pada sistem cylinder unit atau tidak.
• Pada saat melakukan perbaikan cylinder angin unit pastikan di atas landasan yang rata seperti besi plat tebal dengan tujuan supaya kondisi body cylinder ( rod cover dan head cover rata atau tidak terjadi miring yang akan menyebabkan kerusakan pada shaft sylinder unit )

e) Melakukan pembersihan area kerja.

Pastikan area kerja bersih dan tidak ada kotoran bekas perbaikan cylinder unit.

Alat kebersihan yang biasa di pakai adalah sebagai berikut :

• Sapu
• Kuas
• Pengki

f) Rapihkan Alat pelindung diri dan tool kerja pada tempatnya secara rapih.

Tata kembali alat pelindung diri dan tool kerja secara rapih dan urut pada tempat yang sudah di sediakan.

Demikian pengertian cylinder angin dan cara - cara melakukan perbaikan ganti seal atau pakking pada cylinder angin.