Breaking News

Jenis Kunci yang di gunakan Teknisi Elektrik : Multimeter, Kunci Inggris, Kunci Pas, Obeng, Tang, Dll

 


Pengertian Alat Kerja atau Tool Kerja.

Sebagai seorang Teknisi Elektrik di sebuah perusahaan atau Pabrik Industri pasti sangat membutuhkan yang namanya Alat kerja atau tool kerja Teknisi Elektrik sebagai sarana alat bantu pekerjaan profesinya.

Alat kerja atau tool ini merupakan senjata utama atau alat bantu Teknisi Elektrik di pabrik Industri untuk membantu dalam penanganan trouble shooting atau kerusakan pada mesin produksi.

Selain itu juga alat bantu atau tool tersebut di gunakan oleh para Teknisi Elektrik untuk bongkar pasang komponen atau onderdill mesin produksi pada saat melakukan perbaikan dan perawatan Mesin produksi.

Tugas Teknisi Elektrik.

Karena Tugas dan Tanggung jawab utama sebagai seorang Teknisi Elektrik di pabrik Industri adalah sebagai berikut :

  • Melakukan perbaikan terhadap kerusakan atau trouble shooting pada mesin produksi.
  • Melakukan perawatan terhadap mesin produksi.
  • Melakukan penyediaan spare part komponen atau onderdill mesin produksi.
  • Melakukan Inspeksi atau pengecheckan terhadap kondisi mesin produksi.
  • Dan lain sebagainya.
Dan tentunya di dalam semua aktifitas mekanik tersebut, tentunya membutuhkan peralatan kerja atau tool untuk membantu dalam proses pekerjaannya.

Macam Alat Kerja atau Tool Kerja.


Setiap alat kerja atau tool kerja Teknisi Elektrik mempunyai fungsi dan kegunaan masing - masing tergantung dari jenis alat kerja itu sendiri.

Berikut macam - macam alat kerja atau tool kerja alat bantu Teknisi Elektrik yang biasa di gunakan untuk membantu aktifitas Teknisi Mekanik adalah :

1) Multi Tester atau Multi Meter.


Multi tester atau Multi Meter merupakan salah satu alat Kerja Penting yang selalu di gunakan oleh Para Teknisi Elektrik di sebuah pabrik Industri untuk melakukan pengecheckan tegangan atau arus listrik pada Komponen atau onderdill mesin produksi.

Setiap Teknisi Elektrik di pastikan akan mempunyai dan menggunakan alat bantu, alat kerja atau tool kerja tersebut.

Karena sebagai seorang Teknisi Elektrik tidak akan mengetahui adanya arus atau tegangan listrik pada jaringan Instalasi Elektrikal pada komponen mesin produksi tanpa harus di check dengan menggunakan Multi tester atau Multi meter tersebut.

2) Obeng Plus dan Obeng Min.

Obeng plus dan Obeng Min juga merupakan salah satu Kunci atau alat kerja yang membantu pekerjaan Teknisi Elektrik di sebuah pabrik Industri.

Obeng Plus dan Obeng Min di gunakan teknisi elektrik untuk melepas dan memasang baut yang mempunyai kepala baut yang ada alur plius dan min sebagai tempat kunci Obeng Plus dan Obeng min.

Komponen mesin dari segi elektrikal cenderung lebih banyak menggunakan baut berkepala plus atau min, sehingga teknisi Elektrik sering menggunakan Obeng Plus dan Obeng Min sebagai alat kerja yang selalu setia menemani pada saat bekerja.

3) Kunci Inggris.

Kunci Inggris merupakan salah satu alat kerja yang di gunakan untuk membantu proses pekerjaan Teknisi Elektrik yang di gunakan untuk :
  • Melepas atau membuka Nut dan baut yang terpasang pada onderdill mesin produksi.
  • Memasang atau mengencangkan nut dan baut hexagonal pada komponen mesin produksi.
  • Untuk mengencangkan atau mengendorkan kepala treker.
Kunci Inggris mempunyai beberapa ukuran atau size sesuai dengan kebutuhan di lapangan seperti :
  • Kunci Inggris Ukuran 8"
  • Kunci Inggris Ukuran 10"
  • Kunci Inggris Ukuran 12"
  • Dan seterusnya.
Kunci Inggris ini mempunyai Kepala yang berfungsi untuk mencekam nut atau baut yang bisa di buka tutup menyesuaikan ukuran Nut dan baut yang ada.

Jadi bisa di katakan kunci Inggris ini sebagai kunci seribu atau kunci yang bisa di gunakan untuk melepas dan memasang Nut baut lebih dari satu ukuran.

Kepala kunci Inggris ini bisa untuk membuka dan memasang nut  baut dari ukuran yang terkecil sampai ukuran maksimal kepala Kunci Inggris bisa membuka.

4) Kunci Pas.


Kunci Pas juga merupakan kunci yang sering digunakan sebagai alat bantu kerja oleh Para Teknisi Elektrik di sebuah Pabrik Industri, karena kunci pas ini mempunyai beberapa fungsi sebagai berikut :
  • Untuk melepas atau  membuka Nut dan baut hexagonal atau baut dengan kepala segi 6 yang terpasang pada komponen mesin produksi.
  • Untuk memasang nut dan baut hexagonal pada konstruksi mesin produksi.
  • Untuk mengencangkan atau mengendorkan kepala treker.
Pada dasarnya kunci pas ini hampir mirip seperti kunci Inggris, hanya bedanya jika kunci Inggris mempunyai kepala yang bisa disetting sesuai Ukuran Nut baut sesuai kebutuhan sedangkan Kunci Pas hanya bisa di gunakan untuk satu ukuran nut baut saja.

Dan Kunci Pas ini setiap satu kunci mempunyai 2 kepala kunci yang berukuran berbeda, sehingga satu jenis kunci Pas bisa di gunakan untuk 2 ukuran nut baut yang berbeda.

Berikut contoh ukuran kunci pas yang biasa di gunakan oleh seorang Teknisi Elektrik di Pabrik Industri adalah :
  • Kunci Pas 12 dan 14, ini berarti bahwa satu kunci pas mempunyai 2 kepala yang berukuran 12 dan 14 dan kunci ini untuk membuka atau melepas Nut baut berukuran 12 dan 14.
  • Kunci Pas 10 dan 12, ini berarti bahwa satu kunci pas mempunyai 2 kepala yang berukuran 10 dan 12 dan kunci ini untuk membuka atau melepas Nut baut berukuran 10 dan 12.
  • Kunci Pas 8 dan 10, ini berarti bahwa satu kunci pas mempunyai 2 kepala yang berukuran 8 dan 10 dan kunci ini untuk membuka atau melepas Nut baut berukuran 8 dan 10.
  • Kunci Pas 17 dan 19, ini berarti bahwa satu kunci pas mempunyai 2 kepala yang berukuran 17 dan 19 dan kunci ini untuk membuka atau melepas Nut baut berukuran 17 dan 19.
  • Dan sebagainya.
5) Macam - Macam Tang.


Banyak Macam jenis tang yang di gunakan oleh para teknisi Elektrik karena Tang merupakan salah satu alat yang sangat membantu pekerjaan Teknisi Elektrik.

Karena Teknisi Elektrik selalu berhubungan dengan kabel dan kawat, maka Tang merupakan salah satu kunci yang selalu di libatkan oleh Para Teknisi Elektrik di setiap pekerjaannya.

Berikut macam - macam Tang yang biasa di guinakan oleh Teknisi Elektrik untuk membantu pekerjaannya di lapangan adalah :
  • Tang Potong yang di gunakan untuk memotong kabel atau kawat Jaringan Instalasi Elektrik pada mesin produksi.
  • Tang Kombinasi yang di gunakan untuk memotong, membengkokkan, menarik, memlintir ikatan kawat pada Mesin Produksi.
  • Tang Skun yang di gunakan untuk mengupas kabel serta untuk memasang atau mengencangkan skun kabel.
  • Tang Ampere yang di gunakan untuk mengukur besarnya ampere pada jaringan Elektrik mesin produksi.
  • Tang Snap Ring yang di gunakan untuk melepas dan memasang Snap Ring pada komponen mesin produksi.
6) Kunci Ring.

Kunci Ring merupakan alat bantu yang sering di gunakan oleh para Teknisi Elektrik untuk bongkar pasang komponen mesin produksi, karena kunci ring ini cenderung lebih aman di gunakan untuk menjaga kondisi kepala nut dan baut dari keausan.

Sebab Kunci Ring ini mempunyai sudut yang lebih banyak daripada Kunci Pas, sehingga sudut untuk mencekam kepala nut dan baut lebih erat dan kencang, hal ini yang membuat nut dan baut akan lebih awet karena terhindar dari keausan kareana gesekan dengan bidan kunci.

Kunci Ring ini juga mempunyai 2 kepala dengan ukuran kunci yang berbeda sebagaimana halnya kunci Pas, hanya saja bentuk dari kepala kunci antara kunci ring dengan kunci Pas tersebut berbeda.

Berikut contoh ukuran kunci Ring yang biasa di gunakan oleh seorang Teknisi Elektrik di Pabrik Industri adalah :
  • Kunci Ring 12 dan 14, ini berarti bahwa satu kunci ring mempunyai 2 kepala yang berukuran 12 dan 14 dan kunci ini untuk membuka atau melepas Nut baut berukuran 12 dan 14.
  • Kunci Ring 10 dan 12, ini berarti bahwa satu kunci ring mempunyai 2 kepala yang berukuran 10 dan 12 dan kunci ini untuk membuka atau melepas Nut baut berukuran 10 dan 12.
  • Kunci Ring 8 dan 10, ini berarti bahwa satu kunci ring mempunyai 2 kepala yang berukuran 8 dan 10 dan kunci ini untuk membuka atau melepas Nut baut berukuran 8 dan 10.
  • Kunci Ring 17 dan 19, ini berarti bahwa satu kunci ring mempunyai 2 kepala yang berukuran 17 dan 19 dan kunci ini untuk membuka atau melepas Nut baut berukuran 17 dan 19.
  • Dan sebagainya.
7) Kunci Pipa.

Kunci Pipa Terkadang juga di butuhkan oleh Teknisi Elektrik di sebuah pabrik Industri, karena Kunci Pipa ini mempunyai gigi pada geraham kepalanya sehingga kunci pipa mempunyai Fungsi yang berbeda dengan kunci biasanya.

Kunci Pipa tersebut di gunakan untuk :
  • Melepas Pipa Berulir dari konstruksi pipping di mesin produksi.
  • Memasang Pipa berulir pada konstruksi pipping di mesin produksi.
  • Untuk melepas dan memasang komponen mesin produksi yang sekiranya mempunyai kepala berbentuk bulat.
  • Untuk mencekam benda kerja pada saat ada proses pekerjaan melepas dan memasang benda kerja tersebut.
  • Dan lain sebagainya.
Untuk melakukan Instalasi kabel koneksi jaringan elektrikal pada mesin produksi biasanya menggunakan media pipa atau tubing.

Pada saat melakukan Pemasangan Instalasi atau pembongkaran Konstruksi Pipa tersebut pasti akan menggunakan kunci Pipa, sehingga bisa di katakan bahwa kunci Pipa merupakan kunci penting yang harus di miliki oleh Teknisi Elektrik.

8) Kunci L set Unit.


Kunci L merupakan kunci yang berbeda dengan kunci yang lain dari bentuk dan fungsinya, karena Kunci L ini memiliki Bentuk seperti sebutannya yaitu Berbentuk seperti Huruf L.

Di 2 ujung kunci L ini berbentuk segi 6 yang berfungsi sebagai bidang yang akan mencekam pada lubang kepala baut L  yang juga mempunyai segi bidang 6 juga.

Dan  tentunya kunci L ini hanya khusus untuk membuka Baut saja yang mempunyai bentuk kepala baut dengan bidang segi 6 juga seperti kunci L tersebut.

Kunci L ini merupakan kunci satu set pada setiap Unitnya sehingga satu unit Kinci L ini terdiri dari beberapa kunci L dari berbagai ukuran.

Untuk kunci L yang seUnit ini biasanya mempunyai ukuran yang kecil dari kunci ukuran 1 sampai dengan Kunci Ukuran 10.

Namun untuk ukuran Kunci L yang lebih besar akan berdiri sendiri atau tidak menjadi satu unit dengan kunci L lainnya seperti Kunci L ukuran 12, Kunci L ukuran 14, Kunci L ukuran 17, Kunci L ukuran 19 dan seterusnya.

Demikian sedikit Contoh alat kerja atau tool yang biasa di gunakan oleh Teknisi Elektrik di sebuah pabrik Industri untuk membantu aktifitas pekerjaan bongkar pasang komponen mesin produksi.



No comments